Menteri Sandiaga Dijadwalkan Membuka FDP 2022

oleh -
Kadis Pariwisata Sulteng, Diah Agustiningsih

PALU – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI Sandiaga Salahuddin Uno dijadwalkan akan membuka secara resmi Festival Danau Poso (FDP) yang dilaksanakan di Kabupaten Poso, tepatnya di Kelurahan Tentena, Kecamatan Pamona Puselemba, 20 Oktober 2022 pekan ini.

Kadis Pariwisata Provinsi Sulawesi Tengah ( Sulteng) Diah Agustiningsih mengatakan, FDP 2022 akan berlangsung pada 20- 22 Oktober.

Tujuan FDP tidak lain, memperkenalkan potensi wisata dan kebudayaan lokal Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah.

Terselenggaranya FDP, diharapkan menjadi salah satu jalan untuk menghapus stigma negatif yang selama ini melekat di wilayah tersebut–sebagai daerah rawan terorisme.

“Alhamdulillah persiapan kami sudah mencapai 75 persen rampung. Untuk undangan dalam kota maupun luar kota sudah terdistribusi semua. Tanggal 18 dan 19 Oktober besok kami rencana melakukan gladi bersih,” ujar Kadis Pariwisata Provinsi Sulawesi Tengah ( Sulteng) Diah Agustiningsih kepada media ini, Senin (17/10).

BACA JUGA :  Persiapan Milad Alkhairaat Sudah 99 Persen

Menurutnya, tamu yang diundang terdapat juga beberapa tamu dari mancanegara merupakan anggota group jelajah Poso. Dalam hal ini pihak nya berkerjasama dengan tour operator.

Adapun tamu yang sudah mengonfirmasi seperti Pangdam Tanjungpura, Gubernur Kalimantan Utara, Ketua DPRD Salatiga, Wali Kota Gorontalo dan beberapa direktur dari Kementrian Parekraf RI. Sampai saat ini tamu yang lain masih belum terupdate infonya.

Semua tamu VVIP akan mnginap Tentena dan sekitar lokasi FDP.

BACA JUGA :  Debat Publik Pilwakot Palu, Paslon Dilarang Menyerang Pribadi

Sementara di tempat terpisah Pj Sekdaprov Sulteng Rudi Dewanto mengatakan, berharap seluruh ASN, khususnya di Poso, membantu menyukseskan acara tersebut.

“Saya berharap seluruh ASN dapat membantu mendukung dan menyukseskan acara ini, antara lain dengan memviralkan event akbar FDP 2022 melalui media-media yang ada, terutama media sosial, sehingga masyarakat luas mengetahui bahwa Poso sudah aman, Poso nyaman dan Poso sangat terbuka untuk didatangi wisatawan nusantara dan wisatawan mancanegara, “Jelas Rudi Dewanto.
Reporter Irma