PALU – Menteri Parekraf RI Sandiaga Salahudin Uno melalui Direktur Event Nasional dan Internasional di Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggaraan Kegiatan Kemenparekraf Fransiskus Handoko, memberikan apresiasi atas pelaksanaan Festival Raodha, yang dibuka gubernur Sulawesi Tengah H.Rusdy Mastura, yang menjadi bagian pelaksanaan Haul Habib Idrus bin Salim Aljufri setiap tahunnya.
Festival Raodha yang digelar di jalan Sis AlJufri tepatnya depan Masjid Alkhairaat itu, juga dihadiri ketua panitia Habib Idrus bin Abdillah Aljufri, Sekjen PB Alkhairaat Jamaludin Mariadjang, Hamdan Rampadio, anggota DPRD RI Syarifah Sakinah Aljufri yang juga sekjen WIA, ketua umum Banaat Pusat, Walikota Palu yang diwakili dan Forkopinda, pimpinan Ponpes Madintul Ilmi Dolo Habib Ali bin Hasan Aljufri serta para habaib dan asatidza.
Handoko menyampaikan bahwa, festival ini menjadi salah satu instrumen untuk mempercepat pemulihan industri pariwisata dan ekonomi kreatif, yang tujuannya tidak lain memperkenalkan atau mempromosikan potensi wisata yang ada di wilayah itu.
“Alhamdulillah malam ini kita bersama-sama hadir dalam pembukaan Festival Raodha, yang merupakan bagian dalam pelaksanaan Haul Guru Tua, salah satu tokoh agama yang dicintai masyarakat Sulawesi Tengah dan Indonesia pada umumnya,” kata Handoko.
Dirinya menambahkan, bila berbicara Festival Raodha maka tujuannya bagaimana memajukan pendidikan Islam di lembaga Alkhairaat melalui berbagi promosi. Sebab pendidikan yang menarik itu adalah, bagaimana menyuguhkan pendidikan yang berdukasi, sehingga tanpa di sadari kita belajar banyak dengan adanya kegiatan seperti yang dilaksanakan saat ini.
“Adanya kegiatan seperti tanpa disadari semua sektor pasti akan merasakan efeknya. Sektor ekonomi akan bergerak, kebersihan serta budaya, ” ujarnya.
Dirinya berharap, Festival Raodha terus di pertahankan dan selalu membuka ruang dalam mempromosikan, sehingga dampak dalam kegiatan ini benar benar dirasakan tidak hanya bagi wisatawan lokal namun juga nasional dan internasional.
Reporter: Hady/Editor: Nanang