POSO – Anggota DPRD Kabupaten Poso dari Dapil 3 (Daerah pemilihan Lore bersaudara) Mercy Lin Hande mengaku bahwa ia sudah menyumbangkan dana aspirasi masyarakat (dana pokir), sebear Rp50 juta untuk pembangunan di Pokekea, di Desa Hanggira, Kecamatan Lore Tengah, Kabupaten Poso. Hal itu disampaikannya pada saat pembukaan Festival TampuLore, di Lembah Behoa, Poso, Jumat (28/9).
Namun belakangan kepada MAL Online, seorang pegawai BPK yang tidak mau disebutkan namanya, dan mendengarkan langsung penuturan Mercy, membantah soal itu.
“Tidak betul itu ada dana pokir seperti yang diucapkan ibu Mercy Lin Hande di depan ibu Bupati Poso pada saat pembukaan Festival TampuLore hari Jumat kemarin, bahwa dia sudah menyumbangkan dana pokinya 50 juta untuk dukungan pembangunan di Pokekea,” ujar narasumber itu.
Menurutnya, adapun pembangunan jalan ke lokasi situs Pokekea merupakan anggaran dari Dinas Pariwisata Kabupaten Poso sebesar Rp 100 juta.
Menurutnya, tahun 2024 ini tidak ada dana pokir tersebut ke Pokekea. Sedangkan di tahun 2023, memang ada pembangunan jalan, tetapi itu bukan berasal dari bantuan Mercy Lin Hande melainkan pembangunan jalan arah wisata Tadulako dari partai Demokrat.
Sebelumnya, Bupati Kabupaten Poso Verna Gladys Inkiriwang mengaku, bahwa selain Pemerintah Kabupaten Poso yang telah memberikan sentuhan di Pokekea ini, ada juga bantuan dari dana Pokir, dari Anggota DPRD Kabupaten Poso.
Mercy Lin Hande yang hadir saat Festival TampuLore itu mengaku telah menyumbangkan dana Pokir nya sebanyak 50 juta untuk pembangunan jalan kepentingan wisata Pokekea.
Reporter: IRMA
Editor: NANANG
