SUDAH lebih tiga puluh tahun, dia mengabdikan dirinya secara sukarela sebagai guru mengaji di daerah pegunungan, yang sempat terkenal dengan perstiwa Madi beberapa tahun silam. Di usia senjanya, yang memutuskan tidak menikah itu tinggal sendirian dirumahnya. Baginya, puluhan muridnya yang saban hari mendatangi pondok sederhananya untuk belajar mengaji menjadi pelipur lara baginya.
Adalah ibu Niu (53), penduduk asli Salena, yang pekan lalu disambangi oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Palu.
Hari itu, Niu tergopoh bercampur kaget saat mengetahui kehadiran Ketua Baznas Kota Palu, Dr. Ahmadan B. Lamuri yang sudah berada di depan pintu rumah berdinding papan miliknya.
Kehadiran Dr. Ahmadan bersama tim di kediamannya untuk mengantarkan langsung amanah dari para ASN Muslim atau Muzakki yang dititipkan di Baznas Kota Palu, untuk disalurkan pada yang berhak menerima, termasuk ibu Niu.
“Alhamdulillah kami berkesempatan mengantarkan insentif/bulanan salah seorang Guru TPQ di dusun Salena Kelurahan Buluri, Kecamatan Ulujadi. Ibu Niu ini telah membina pengajian bagi anak-anak di dusun ini sudah hampir 30 tahun lamanya,” kata Ahmadan pada MAL Online, Sabtu (25/4).
Wakil Rektor bidang Kemahasiswaan Unisa Palu itu melanjutkan, selama puluhan tahun Niu tidak pernah mendapatkan insentif atau honor dari siapapun, anak-anak mengaji juga tidak dipungut biaya alias gratis.
“Secara pribadi saya salut sekaligus terharu, dengan kisah ibu Niu ini, di tengah masyarakat yang semakin canggih masih ada sosok ibu Niu, yang rela ikhlas memperhatikan masa depan generasi muda Islam sebagai bekal mereka didunia dan akhirat, bahkan sudah banyak muridnya yang sukes,” katanya.
Menurut Ahmadan, ini adalah kali kedua Ibu Niu mendapatkan insentif dari Baznas l, setelah melalui survey yang dilakukan tim Baznas Palu. Niu dinilai layak mendapatkan bantuan atau insentif yang diberikan setiap bulan, melihat kondisi ekonomi guru mengaji tersebut.
“Semoga insentif ini memberikan semangat pada ibu Niu yang dengan tulus ikhlas membina generasi Qur’ani di dusun Salena, masih banyak lagi diluar sana Niu yang lain yang mengabdi sukarela tanpa honor,” katanya.
Ahmadan juga mengajak kaum muslimin yang memiliki kelebihan harta mempercayakan Baznas kota Palu jalan Gajah Mada No. 130.
“Kepada seluruh ASN Muslim atau Muzakki kami tidak lupa mengucapkan terima kasih yang tak terhingga, semoga seluruh amal kebaikan kita akan mendapat balasan berlipat ganda disisi Allah SWT, insya Allah hidup kita berkah dan bersih,” tutupnya. (IWANLAKI)