PALU – Berbagai cara mencari keberkahan di Haul ke-56 Habib Sayyid Idrus bin Salim Al Jufri (Guru Tua). Salah satunya menjamu tamu Guru Tua yang berdatangan dari seluruh penjuru kota, baik tamu lokal maupun luar kota.
Fahim dari Alumni MTS Alkhairaat angkatan 15 mengatakan, tiap tahun pihaknya membuka stand makan dan minum gratis di setiap Haul Guru Tua.
“Ini dana dari penggalangan dari Alumni MTS angkatan 15. Dibelikan kue dan minuman untuk para tamu yang hadir di puncak Haul Guru Tua,” ujar Fahim kepada media ini, Ahad (21/4).
Senada dengan Relawan Akhirat Indonesia Palu yang bekerja sama dengan KPK (Komunitas Pejuang Kemanusiaan) Sinergi bersama dan Rumah Nusantara, menyiapkan makanan gratis berupa kue dan makan siang
“Untuk pagi kami siapkan kue dan kop, teh dan minuman dingin untuk siang kami siapkan makanan dos. Ini semua kami dapatkan dari penggalangan dana dari donatur,” kata koordinator lapangan dari tim Abu Darba, Rusman .
Kemudian, Majelis Cikeas/Cinta Islam Karena Aqidah Islam membuka stand gratis memberikan minuman segar kepada para pengunjung Haul Guru Tua. Majelis Cikeas bekerja sama dengan Arifah Farfum dalam perjamuan gratis tersebut.
“Waktu dulu belum seperti ini. Tamu-tamu yang hadir di Haul ini yang punya rumah di sepanjang jalan Sis Aljufri memberikan tumpangan tidur gratis dan makan gratis. Kenapa saat ini kita tidak melakukan hal serupa. Paling tidak memberikan makan dan minum gratis,” ujar ujar ketua Majelis Cikeas.
Reporter: IRMA
Editor: NANANG