MASJID Raya Donggala. Masjid yang terletak di tengah Ibu Kota Kabupaten Donggala, Kelurahan Boya, Kecamatan Banawa ini sejak lama menjadi simbol religius masyarakat Kota Donggala.
Bukan saja menjadi tempat ibadah lima waktu, juga menjadi salah satu kawasan wisata religi yang paling ramai dan sering dikunjungi warga, baik untuk sholat maupun sekadar mengabadikan foto dari halaman masjid yang cukup luas itu.
Masjid ini dilengkapi menara yang memantulkan suara adzan saat shalat lima waktu.
Aktivitas paling ramai bisa ditemui selama bulan Ramadan. Jemaah selalu padat setiap Shalat Jumat, dan terutama selama bulan Ramadan. Suasana masjid tidak pernah sepi dari kunjungan warga sekitar maupun pengunjung dari luar. Apalagi sejak bulan puasa ini, di sekitar masjid banyak penjaja buah-buahan berbagai jenis.
Masjid Raya Donggala bukan sekadar kebanggaan kaum Muslimin di kota tua itu, melainkan menjadi simbol rentetan perjalanan sejarah panjang Kota Donggala.
Masjid ini sudah ada sejak abad ke-19, didirikan para saudagar, tokoh-tokoh agama dan bangsawan setempat. Memang, saat ini bentuknya tidak lagi sama seperti aslinya karena sudah mengalami renovasi terakhir pada Tahun 1970 silam. Semula bentuk bangunan sangat sederhana, beratap sirap dan ukurannya kecil.