PARIMO – Ratusan Guru Alkhairaat baik jenjang SD dan SMP mendatangi kediaman Ketua Komisariat Daerah (Komda) Parigi Moutong, H. Adrudin Nur, perihal pengangkatan Pegawai Pemerintah Perjanjian Kerja (P3K) yang mengkhususkan honorer yang terdaftar di BKN dan Kategori II.

“Kedatangan mereka meminta soal status mereka yang mengajar di swasta, sementara pengangkatan P3K ini guru yang mengajar di sekolah Negeri,” ungkapnya Ketua Komda Alkhairaat Parimo, Adrudin Nur, ditemui Jum’at (10/10).

Ia mengaku, persoalan Guru Alkhairaat yang tidak masuk dalam pengangkatan P3K ini, menjadi PR besar untuk diselesaikan, hanya dikarenakan sekolah berstatus swasta terkendala untuk ikut seleksi P3K.

Untuk itu, dalam waktu dekat dirinya akan menemui Ketua Utama Alkhairaat, untuk meminta petunjuk soal guru-guru Alkhairaat ini.

“Rencananya besok saya akan bertemu, meminta petunjuk terkait guru-guru kita ini, agar mereka bisa masuk dalam penguslan P3K, karena saya tidak bisa memutuskan,” jelasnya.

Selain guru Alkhairaat, terdapat juga guru yang berada dibawah naungan DDI dan Muhamadiyah, dengan permasalahan yang sama yang dihadapi oleh guru Alkhairaat.

“Tidak hanya guru-guru kita saja, tetapi guru-guru di lembaga lainnya untuk meminta petunjuk soal P3K ini,” Pungkasnya.

Reporter: Mawan
Editor : Yamin