POSO – Sarifudin alias Udin alias Usman, mantan narapidana kasus terorisme, menyampaikan komitmennya untuk mendukung situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di Kabupaten Poso.

Ia juga berjanji akan berkontribusi dalam upaya pencegahan penyebaran paham radikal di wilayah tersebut.

Sarifudin, yang menyerahkan diri pada 17 Maret 2020, sebelumnya divonis 1 tahun 10 bulan penjara oleh Pengadilan Negeri Jakarta Timur berdasarkan putusan Nomor: 20/PID/SUS ANAK/2020 PN.JKT TIM pada 31 Maret 2021.

Setelah menjalani hukuman, ia dibebaskan dari Lapas Kelas IIA Kota Palu pada 3 Oktober 2022 melalui program cuti menjelang bebas sesuai Surat Keputusan Menteri Hukum dan HAM RI Nomor: PAS-1526.PK.05.09 tahun 2022.

Dalam keterangannya, Sarifudin mengucapkan terima kasih kepada Satgas Operasi Madago Raya yang telah bersilaturahmi dengannya.

“Saya berharap hubungan komunikasi ini terus terjalin untuk mempererat kerja sama dalam menjaga situasi Kamtibmas di wilayah Kabupaten Poso,” ujarnya.

Pascabebas, Sarifudin sempat bekerja sebagai operator alat berat di PT Citra Patra Energi, Kabupaten Morowali Utara, namun memutuskan untuk tidak memperpanjang kontraknya pada November 2024 atas permintaan istrinya.

Kini, ia bekerja di Yayasan Banua Amal Poso sambil merencanakan pekerjaan sampingan untuk memenuhi kebutuhan keluarganya.

Sarifudin juga berbagi pengalamannya selama bergabung dengan kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso hingga menjalani hukuman. Ia mengaku menyesal atas tindakan melanggar hukum yang dilakukannya di masa lalu.

“Saya menyadari bahwa apa yang saya lakukan itu melawan hukum dan merugikan diri sendiri serta keluarga,” ungkapnya.

Sebagai bentuk komitmen baru, Sarifudin menyampaikan tekadnya untuk mendukung kebijakan pemerintah dan membantu pihak kepolisian menjaga kamtibmas.

Ia juga berjanji akan berkontribusi aktif dalam mencegah berkembangnya paham radikal, intoleransi, dan terorisme di wilayah Kabupaten Poso, khususnya di Kecamatan Poso Kota.

“Saya berterima kasih kepada pihak kepolisian yang telah membantu saya hingga bisa bebas. Saya akan berusaha menjadi bagian dari masyarakat yang menjaga kedamaian dan keamanan,” tutupnya. *