Maju Bersama Hanura, Ashar Yahya Optimis Rebut 1 Kursi dari Palu Barat-Ulujadi

oleh -
Ashar Yahya (tengah).

PALU – Mantan anggota DPRD Kota Palu dua periode, Ashar Yahya, optimis bisa menyumbang 1 kursi untuk Partai Hanura dari dapil Palu Barat – Ulujadi pada pileg 2024 mendatang.

“Saya menjatuhkan pilihan atau sikap politik saya ke Partai Hanura,” kata Ashar Yahya, usai dirinya mengikuti pendaftaran bacaleg DPC Partai Hanura, di Kantor KPU Kota Palu, Ahad (14/05).

Berdasarkan pengalamannya, ia menilai Partai Hanura memiliki potensi yang cukup besar karena motivasi dari kadernya.

Menurutnya, termotivasinya para kader tersebut disebabkan adanya perhatian penuh dari Wali Kota Palu yang juga merupakan kader Hanura.

“Perhatian dan dukungan prnuh dari Wali Kota Palu ini sangat baik, termasuk untuk pengkaderan yang berdampak kepada Partai Hanura itu sendiri,” ungkapnya.

BACA JUGA :  Warga Jalan Bayam Minta Perbaikan Drainase di Reses Anggota DPRD Kota Palu, Muchsin Ali

Sehingga, kata dia, melalui komunikasi politik yang erat berhubungan dengan pengkaderan itu, dirinya melakukan silaturahim dan memberi saran serta menerima arahan, hingga akhirnya menyatakan diri untuk masuk ke Hanura.

“Kalau persoalan pergelutan itu nanti, takdir yang menentukan,” sebutnya.

Ia optimis bisa mendulang suara untuk Hanura Kota Palu, khususnya di dapil Palu Barat-Ulujadi, di mana Partai Hanura menargetkan akan merebut sebanyak dua kursi.

BACA JUGA :  Mahasiswa UIN Datokarama Palu Laksanakan KKN di Thailand

“Majunya saya di Palu Barat karena melihat prospek itu ada. Gerbong saya pasti akan ikut, termasuk keluarga,” terangnya.

Ia menegaskan bahwa saat ini dirinya telah bersih dari keanggotan di partai manapun, selain di Hanura.

Ashar juga mengaku bahwa pengunduran dirinya dari partai lain itu sudah terjadi lebih dari setahun yang lalu.

Dia juga mengaku bahwa sejauh ini banyak partai yang melirik dirinya, tapi dia mengaku masih mempertimbangkan hal yang lebih teknis, politis dan strategis, hingga akhirnya menjatuhkan pilihan ke Hanura.

Reporter : Hamid
Editor : Rifay