Mahasiswa Unisa Kembali Terima Beasiswa Bank Indonesia

oleh -
akil Rektor bidang Kemahasiswaan, Dr. Ahmadan

PALU- Untuk kedua kalinya, mahasiswa Universitas Alkhairaat (Unisa) Palu, menerima beasiswa dari Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan Sulawesi Tengah.

“Alhamdulillah tahun 2020 ini untuk yang kedua kalinya Unisa masih tetap mendapatkan jatah 50 orang mahasiswa dari program beasiswa Bank Indonesia. Kami segenap pimpinan Universitas bersyukur masih diberikan kepercayaan untuk kedua kalinya secara berturut-turut,” kata Wakil Rektor bidang Kemahasiswaan, Dr. Ahmadan, Selasa, (16/9).

Ahmadan mengatakan, dari hasil asesment dan seleksi yang panjang di tengah pandemi Covid-19 oleh BI Pusat dan Kpw BI Sulteng, Unisa tetap mendapatkan kuota 50 mahasiswa, sama seperti tahun sebelumnya.

Dia juga patut berterimakasih pada pihak BI, karena tahun sebelumnya, mereka hanya menerima mahasiswa program studi eksakta dan ekonomi, namun tahun ini BI sedikit mengubah kebijakannya dengan menerima semua program studi kecuali kedokteran. Namun tetap menerapkan seleksi yang super ketat.

BACA JUGA :  SAE Lapas Palu Dukung Ketahanan Pangan

“Dari sekian ratus mahasiswa yang mendaftar mengikuti seleksi, berdasarkan kuota, 50 orang inilah yang terbaik,” ujarnya.

Dia berharap, mahasiswa yang terpilih tidak menyia-nyiakan kesempatan emas ini. Gunakan dana bantuan untuk studi dan mengikuti kegiatan sosial GenBi, yang merupakan organisasi mahasiswa dan alumni penerima beasiswa BI di Sulteng.

Dia melanjutkan, tahun sebelumnya, Unisa mendapatkan jatah beasiswa hanya untuk satu semester saja. Namun tahun ini, mahasiswa akan mendapatkan jatah beasiswa dalam dua tahap atau dua semester.

“Untuk tahap pertama, berdasarkan informasi dari mahasiswa penerima beasiswa BI telah ditransferkan ke rekening mereka,”katanya.

BACA JUGA :  Wanita Pengayoman Sulteng Dorong Kreativitas dan Inovasi

Dia juga berharap, program ini tetap berkelanjutan, karena sangat dirasakan manfaatnya oleh mahasiswa, karena prioritas beasiswa itu untuk mahasiswa kurang mampu yang berprestasi.

Reporter Iwan Laki
Editor: Nanang

.