PALU – Sebanyak delapan mahasiswa/i Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu, Sulawesi Tengah, resmi melaksanakan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Thailand sebagai bagian dari pemenuhan tuntutan akademik.
Program ini juga bertujuan untuk mendukung percepatan pengembangan universitas dan pencapaian target akreditasi.
Ketua Lembaga Penelitian Pengabdian Masyarakat (LPPM) UIN Datokarama, Dr. Sahran Raden, mengungkapkan bahwa pelaksanaan KKN internasional ini berlangsung dari 20 September hingga 30 Oktober 2024.
“KKN di Thailand merupakan salah satu program strategis universitas untuk mendorong pengembangan perguruan tinggi dan meningkatkan akreditasi,” jelasnya.
Sahran menjelaskan bahwa delapan mahasiswa tersebut berasal dari dua fakultas, yaitu Fakultas Tarbiyah Ilmu Keguruan (FTIK) dan Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (FUAD). Empat mahasiswa dari FTIK berasal dari Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) dan Pendidikan Bahasa Arab, sementara empat lainnya dari FUAD berasal dari Program Studi Aqidah Filsafat dan Tafsir Hadits.
“Mereka akan menjalani KKN di Thailand selama 40 hari, dan saat ini telah mulai bersosialisasi dengan masyarakat setempat,” tambahnya.
Rektor UIN Datokarama, Prof. K.H. Lukman Thahir, menambahkan bahwa program KKN internasional ini bertujuan untuk mengembangkan kemampuan keilmuan mahasiswa dan memberikan kontribusi nyata dalam masyarakat internasional. “Program ini juga sebagai sarana untuk membangun jaringan dan kolaborasi di bidang pengetahuan dan kebudayaan internasional,” ujarnya.
KKN internasional juga diharapkan dapat melatih mahasiswa untuk berpartisipasi aktif dalam menganalisis serta memecahkan masalah yang dihadapi masyarakat di luar negeri. Selain itu, program ini mendukung pengembangan soft skill mahasiswa dalam berkomunikasi dan berinteraksi dengan masyarakat di lingkungan yang berbeda.
Prof. Lukman Thahir menambahkan bahwa KKN internasional juga bertujuan untuk memberdayakan masyarakat internasional dalam mengelola potensi sumber daya dan teknologi dari sudut pandang yang berbeda, serta sebagai bagian dari upaya UIN Datokarama untuk mencapai akreditasi unggul.
“Ini merupakan langkah penting dalam menginternasionalisasi program pengabdian masyarakat UIN Datokarama,” pungkasnya. **
Editor : Yamin