DONGGALA – Bupati Donggala, Vera Elena Laruni bersama Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sulawaesi Tengah (Sulteng), Kapolres Donggala, LSM, dan jajaran OPD, melakukan penanaman mangrove dan melepas 60 tukik di pesisir Desa Lalombi, Kecamatan Banawa Tengah.
“Pelepasan tukik dan menanam mangrove bukan sekedar simbol kepedulian terhadap ekosistem laut dan pantai, tapi langkah strategis menjaga masa depan generasi mendatang,” ujarnya, Ahad (25/08).
Vera mengatakan, menjaga lingkungan dan ekosistem laut harus terus dilakukan di pesisir Desa Lalombi, Kecamatan Banawa Tengah.
Menurutnya, dengan sinergi seluruh pihak, Donggala akan mampu menjaga kekayaan alamnya sekaligus membangun masyarakat yang sejahtera.
Semetara itu, Kajati Sulteng, N. Rahmat R, mengatakan, kegiatan pelepasan tukik dan tanam mangrove upaya konservasi lingkungan.
Hal ini, kata dia, dapat memberikan dampak positif dan meningkatkan kesadaran tentang Pentingnya menjaga ekosistem laut dan pesisir.
“Kepedulian terhadap alam akan membawa dampak positif dan menciptakan keberlangsungan lingkungan yang sehat,” ungkapnya.
Dalam kegiatan ini, juga diikuti relawan konservasi dan lingkungan hidup di wilayah setempat.
Juga hadir sejumlah pihak terkait, seperti Kajari Kota Palu, Kajari Donggala dan Kajari Sigi, Ketua DPRD Donggala, Sekkab Donggala, dan Camat Banawa Selatan.
Di akhir kegiatan, dilakukan penandatanganan deklarasi komitmen bersama perlindungan dan pelestarian ekosistem laut Donggala Teluk Palu. ***
