PALU – PT Citra Palu Minerals (CPM) mengelar upacara bendera dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-75 Republik Indonesia (RI), Senin (17/08).
Upacara yang diikuti semua karyawan CPM itu, berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Semua karyawan CPM yang mengikuti upacara bendera wajib menggunakan masker serta menjaga jarak sesuai dengan protokol kesehatan Covid-19.
Dalam sambutanya, Kepala Teknik Tambang (KKT) PT CPM, Abdul Haris Yusuf, selaku inspektur upacara, menyampaikan, sudah sejak lama Keluarga Besar Bakrie terpanggil untuk turut serta membangun NKRI melalui kapasitas dan kecakapan yang dimilikinya di bidang bisnis mau pun non bisnis (nirlaba).
Selain sebagai entitas bisnis, lanjut dia, Bakrie juga dikenal sebagai entitas sosial. Hampir setiap tahun, melalui berbagai mekanisme, Keluarga Besar Bakrie memberikan kontribusi sosial dalam berbagai hal kepedulian kepada masyarakat seperti di bidang pendidikan, sosial, lingkungan, pemberdayaan ekonomi masyarakat, olah raga, dan seni budaya, termasuk tanggap bencana, baik yang berwujud program pemenuhan CSR maupun kegiatan filantrophi lainnya, termasuk Zakat Infak Shodaqoh (ZIS) karyawan serta zakat perusahaan.
Dalam kesempatan itu, Abdul Haris juga mengimbau kepada semua karyawan CPM agar momentum HUT Kemerdekaan RI kali ini dijadikan sebagai wahana memupuk nilai-nilai idealisme ke-Indonesia-an yang patriotis, mengambil hikmah kegigihan dan kedisplinanan para pejuang merebut kemerdekaan dan mengimplementasikannya dalam bekerja sehari-hari.
“Jika itu kita lakukan, ke depan kita mampu membangun negara ini lebih baik dan lebih baik lagi melalui pembangunan kapabilitas diri sendiri di lingkungan Keluarga Besar Bakrie, sehingga Keluarga Besar Bakrie pun InsyaAllah akan tumbuh menjadi entitas usaha dan entitas sosial yang dapat dibanggakan baik nasional maupun di dunia internasional,” katanya.
Di penghujung sambutan, ia menyampaikan rasa prihatin di mana saat ini tidak hanya Keluarga Besar Bakrie, namun Indonesia bahkan dunia sedang ditimpa ujian yang sangat berat dan dahsyat, yakni virus corona (Covid-19) yang tentunya baik secara langsung maupun tidak langsung telah mengubah berbagai tatanan dan pola hidup masyarakat dunia termasuk di Indonesia.
Selain berdampak secara kepada kesehatan wabah ini juga memberikan dampak yang sangat besar terhadap perekonomian baik usaha kecil maupun usaha besar.
“Oleh karena itu pada kesempatan ini marilah kita berdo’a dan memohon kepada Allah SWT semoga kita semua dijauhkan dan dihindarkan dari wabah Covid-19 ini, selalu dianugerahkan kesehatan lahir bathin dan semoga Allah SWT segera mengangkat/menghapus wabah ini dari Indonesia khususnya dan dari muka bumi ini pada umumnya, sehingga kita bisa beraktifitas normal kembali sebagaimana biasanya, Aamiin YRA,” tutupnya. (RIFAY)
