PALU – Setelah sukses melakukan ekspedisi budaya di Kabupaten Sigi tahun 2019 lalu, Kelompok Pencinta Alam (KPA) Silolangi, kembali melaksanakan ekspedisi budaya, di Kecamatan Balaesang, Kabupaten Donggala.
Dalam ekspedisi kali ini, KPA yang bermukim di Kelurahan Tondo itu, mengangkat tema ‘Mengeksplore peradaban suku tertua di Tanjung Manimbaya’. yang dilaksanakan mulai tanggal 29 September sampai 5 Oktober 2020.
Ketua KPA Silolangi, Ilham Ditya pada acara pelepasan tim ekspedisi di Kelurahan Tondo, Senin (28/09) menjelaskan, dalam ekspedisi budaya tersebut pihaknya menelusuri keberadaan suku tertua di Tanjung Manimbaya, Provinsi Sulteng, yang dilakukan di Desa Rano, Kecamatan Balaesang Tanjung.
“Masih sama dengan misi ekspedisi kedua kami tahun 2019 lalu, kami akan menggali aspek budaya warga lokal. Target kami untuk mendalami pengetahuan tentang budaya, di sana kami akan melakukan dialog terkait budaya atau adat istiadat,” ujarnya.
Ilham mengaku dua minggu lalu sebelum melakukan ekspedisi itu, pihaknya mengutus tim melakukan survei di lokasi espedisi, sekaligus menyurat kepada pemerintah setempat.
“Bahkan kabar yang kami terima tadi, kami akan disambut secara adat oleh pemerintah Desa Rano,” akunya. (YAMIN)