PALU – Selama Maret 2022, Kota Palu mengalami kenaikan indeks harga atau inflasi sebesar 1,11 persen.
Inflasi ini dipengaruhi kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga (2,09 persen), diikuti oleh kelompok pakaian dan alas kaki (1,95 persen), kelompok perlengakapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga (1,57 persen), kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya (1,48 persen), kelompok transportasi (1,02 persen), kelompok makanan, minuman, dan tembakau (1,00 persen), kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya (0,89 persen), kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan (0,22 persen), kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran (0,13 persen).
Kemudian penurunan indeks harga hanya terjadi pada kelompok kesehatan yaitu sebesar 0,72 persen. Sedangkan pada kelompok pendidikan pada bulan ini terpantau stabil.
Kepala BPS Kota Palu GA Naser mengatakan, pada Maret 2022, laju inflasi tahun kalender sebesar 1,70 persen dan inflasi year on year (Maret 2022 terhadap Maret 2021) sebesar 3,23 persen.
“Inflasi Kota Palu disumbangkan oleh andil kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga 0,41 persen, diikuti oleh andil kelompok makanan, minuman, dan tembakau 0,26 persen, kelompok transportasi 0,14 persen,kelompok pakaian dan alas kaki 0,13 persen, kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya 0,09 persen, kelompok perlengakapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga 0,07 persen, kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya 0,02 persen, kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan serta kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran masing-masing sebesar 0,01 persen,” ujar Kepala BPS Kota Palu GA Naser, kepada MAL Online, Jum’at (1/4).
Sementara itu,Dari 90 kota pantauan IHK nasional, sebanyak 88 kota mengalami inflasi dan 2 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Merauke sebesar 1,86 persen dan terendah di Kota Kupang sebesar 0,09 persen.
Sementara deflasi hanya terjadi di 2 (dua) Kota Tual sebesar 0,27 persen dan di Kota Kendari sebesar 0,07 persen. Inflasi Kota Palu menempati urutan ke-15 secara nasional, dan urutan ke- 6 di kawasan Sulawesi, Maluku dan Papua (Sulampua).
Reporter: IRMA
Editor: NANANG