PALU – Dukungan penuh Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Sulawesi Tengah di bawah kepemimpinan Muhammad Fathur Razaq menjadi energi utama terselenggaranya Kejuaraan Nasional Motoprix Putaran 1 Regional Sulawesi dan Sulawesi Cup Race (SCR) Putaran 3 yang berlangsung di Sirkuit Panggona Palu, 11–12 Oktober 2025.

Kejuaraan yang diselenggarakan oleh Ikatan Motor Indonesia (IMI) Sulteng ini diikuti oleh 92 pembalap dengan total 179 starter, memperebutkan podium dari 23 kelas lomba yang terdiri atas 4 kelas wajib Kejurnas, 7 kelas wajib SCR, dan 12 kelas supporting. Ajang ini sekaligus menjadi pembuka kalender otomotif nasional di Pulau Sulawesi tahun 2025.

Ketua IMI Sulawesi Tengah Helmi Umar dalam sambutannya menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada KONI Sulteng, khususnya Ketua Umum Muhammad Fathur Razaq, atas dukungan besar terhadap dunia otomotif daerah. Menurutnya, semangat pembinaan olahraga yang dibangun KONI membuat setiap cabang, termasuk otomotif, kini mendapat perhatian nyata.

“Pak Fathur bukan hanya memberi dukungan moral, tapi juga langkah nyata. Beliau membantu pengaspalan sirkuit ini, dan Insyaallah tahun depan akan direhabilitasi agar lebih representatif. Semua kegiatan olahraga di Sulawesi Tengah saat ini terasa mendapat dukungan penuh dari KONI,” ujar Helmi di hadapan peserta dan tamu undangan.

Helmi juga menyinggung peningkatan aspek keselamatan bagi atlet balap motor. Pada kesempatan tersebut, IMI Sulteng menandatangani MoU dengan BPJS Ketenagakerjaan, memastikan seluruh pembalap dan kru yang terlibat dalam kejuaraan ini mendapatkan perlindungan sosial ketenagakerjaan.

“BPJS kini mengakui bahwa dunia otomotif adalah bagian dari industri olahraga. Artinya, atlet, kru, dan mekanik dilindungi sebagai tenaga kerja resmi. Bahkan jika terjadi insiden saat perjalanan menuju atau pulang dari sirkuit, semua tetap tercover,” jelas Helmi.

Ia menambahkan, IMI Sulteng juga tengah mendapatkan dukungan dari Pemprov Sulteng untuk pembangunan sirkuit drag race dan drag bike serta slalom test track di kawasan Hutan Kota Palu dengan panjang lintasan 500 meter dan lebar 16 meter. Pembangunan ini diharapkan memperluas ruang kompetisi dan pembinaan atlet otomotif di daerah.

Sementara itu, Sekretaris Umum KONI Sulteng Andi Nur Lamakarate yang mewakili Ketua Umum membuka secara resmi jalannya kejuaraan. Dalam sambutannya, ia menyampaikan salam hangat dari Muhammad Fathur Razaq kepada seluruh pembalap, kru, dan panitia yang terlibat.

“Ketua KONI menitipkan pesan agar event seperti ini tidak hanya menjadi ajang balapan, tapi juga wadah pembinaan dan pengukuran kemampuan atlet. KONI berkomitmen menata organisasi dan memetakan potensi atlet di semua cabang olahraga agar pembinaan menuju PON lebih terarah,” ujarnya.

Andi juga menyoroti pentingnya koordinasi lintas cabang olahraga, terutama menjelang pelaksanaan PON mendatang. Ia menilai IMI Sulteng telah menjadi contoh cabor yang solid, dengan kepengurusan aktif dan pembinaan atlet yang berjalan baik.

“Kita ingin semua cabor seperti IMI, organisasinya aktif, atletnya berprestasi. Dengan begitu, pembinaan olahraga di Sulawesi Tengah bisa lebih kuat dan berkelanjutan,” tambahnya. **