Kolaborasi Pemerintah dan Masyarakat: Dai Kebangsaan Sulawesi Tengah Menyuarakan Pesan Damai dan Partisipasi Pemilu 2024

oleh -
Pengukuhan Pengurus Wilayah Majelis Dai Kebangsaan Sulawesi Tengah, masa bakti 2023-2026 oleh Dirjen Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama RI. Komarudin Amin, di Hotel BW Plus Coco, Jumat (25/11). (Foto: IRMA/Media Alkhairaat)

PALU- Dalam acara pengukuhan pengurus wilayah Majelis Dai Kebangsaan Sulawesi Tengah untuk masa bakti 2023-2026, Kamaruddin Amin, Dirjen Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama RI, menegaskan bahwa kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat sangat diperlukan dalam mengelola urusan keagamaan.

Kamarudin menyampaikan bahwa realita dalam mengurus agama ini perlu ada kolaborasi atau sinergi antara pemerintah dan masyarakat. Pemerintah tidak mungkin bisa dapat sukses meningkatkan kualitas kehidupan beragama di Indonesia, tanpa partisipasi organisasi masyarakat (Ormas) keagamaan dan masyarakat secara menyeluruh.

Keberhasilan pemerintah dalam meningkatkan kualitas kehidupan beragama di Indonesia tidak mungkin tercapai tanpa partisipasi organisasi masyarakat keagamaan secara menyeluruh.

“Perlu adanya kolaborasi sinergi, dan kita patut bersyukur bahwa hubungan antara pemerintah dan masyarakat di Indonesia sangat baik, mesra, dan produktif. Meskipun kita memiliki tingkat keragaman dan kemajemukan yang tinggi, keterlibatan masyarakat telah membangun infrastruktur sosial yang kuat,” ujar Kamaruddin Amin, pada acara yang digelar di Hotel BW Plus Coco pada, Jumat (25/11) tadi.

BACA JUGA :  OJK Sulteng Dorong Peningkatan Inklusi Keuangan Masyarakat

Gubernur Sulawesi Tengah yang diwakili oleh Kepala Kesbangpol Sulteng Arfan menambahkan, “Di tengah-tengah majelis dai kebangsaan merupakan wadah yang terpenting dalam memperkuat dakwah dan keberagaman di tengah-tengah masyarakat. Peran dai dalam menyebarkan nilai-nilai agama yang moderat, damai, dan berkeadilan sangatlah vital dalam membangun kesatuan dan persatuan bangsa.”

Pentingnya peran dai dalam menyebarkan pesan-pesan kebaikan, perdamaian, toleransi, dan kasih sayang menjadi fokus dalam membangun atmosfer kondusif menjelang Pemilu 2024. Kepala Kesbangpol Sulteng Arfan menekankan, “Saya berharap pesan-pesan yang disampaikan pada dai dapat menciptakan atmosfer yang kondusif dalam proses pemilu 2024 mendatang. Pemilu yang damai dan bermartabat adalah harapan bersama kita semua. Oleh karena itu, partisipasi para dai sangat penting dalam menyuarakan pesan-pesan masyarakat yang mendorong untuk menggunakan hak pilihnya dengan bijak, damai, dan bertanggung jawab.”

BACA JUGA :  Asisten I Lepas Kafilah Sulteng untuk Mengikuti MTQ Nasional di Samarinda

Reporter: Irma
Editor: Nanang