PALU – Ulama Kharismatik Alkhiaraat, KH Mansur Baba mengenang bagaimana ekspresi kebahagiaan dari Allahuyarham Habib Saggaf bin Muhammad Aljufri saat mendengarkan, kabar bahwa terdapat dana yang berhasil dihimpun untuk membantu Madrasah Diniyah Awaliyah (MDA) Alkhairaat.
Hal itu dikenang oleh KH. Mansur Baba saat menjadi salahsatu pembicara dalam Haul Habib Saggaf bin Muhammad Aljufri, di Masjid Alkautsar, Kompleks Pondok Pesantren Putra Alkhairaat Palu, Rabu (17/8).
“Mansur, hari ini ente membawa berita yang saaangat menggembirakan,” kata Kiai Mansur meniru ungkapan perasan Ketua Utama Alkhairaat ke tiga itu.
Kabar gembira itu sendiri ia sampaikan terkait dengan terhimpunnya dana untuk MDA serta Rumah Sakit Sis Aljufri, hasil dari perhimpunan dana dari alumni Pondok Pesantren Alkhairaat Madinatul Ilmi Dolo dan kotak amal yang ada di SAL.
Dengan suara yang bergetar, Kiai Mansur menceritakan, penyampaian kegembiraan itu disampaikan Habib Saggaf itu juga adalah pertemuan terakhirnya dengan Habib Saggaf. Sebab tidak lama dari itu, Habib jatuh sakit dan tidak dapat dijenguk.
Menurut Kiai Mansur, kisah ini selalu ia sampaikan kepada para Abnaulkhairaat. Agar dapat menjadi motivasi untuk dapat memberikan harapan bagi Alkhairaat, terutama MDA di pelosok.
Menurutnya, Habib Saggaf sangat bersamangat bila membahas MDA dan menginginkan madrasah itu tetap eksis. Sebab kata Habib Saggaf, bahwa MDA adalah cikal bakal dari semua madrasah Alkhairaat.
“Bahasa ini saya selalu gaungkan bagi para alumni Pondok Pesantren Alkhairaat Dolo dan Alumni Madrasah Aliyah Alkhairaat Pusat,” kata anggota Dewan Ulama Alkhairaat ini.
Reporter: NANANG