SIGI – Pemerintah Kecamatan Dolo Selatan melaksanakan Haul H.S Idrus Bin Salim Aljufri ke-56, di lapangan sepak bola Desa Rogo Kecamatan Dolo Selatan dan dihadiri 1500 undangan, Sabtu (4/5).
Acara tersebut dihadiri langsung Ketua Utama Alkhairaat H.S Alwi bin Saggaf bin Muhammad bin Idrus bin Salim Aljufri.
Dalam amanatnya Habib mengatakan, Haul Guru Tua ke-56 yang dirangkaikan dengan Halal bihalal itu merupakan bahagian silaturrahim.
“Karena hal ini selalu dicontohkan oleh Habib Idrus bin Salim Aljufri setiap mengunjungi ke kampung-kampung dengan menumpangi gerobak sapi khusus menuju ke Wilayah Dolo Selatan dan wilayah Sigi lainnya, ” kata ketua utama.
Habib Alwi mengatakan, Guru Tua senang sekali, setiap mengunjungi madrasah/sekolah Alkhairaat selalu bersama murid-muridnya. Hal tersebut menandakan bahwa, adalah, sosok yang suka berada di tengah-tengah masyarakat biasa, dan bahkan tidurnya pun selalu membaur bersama abnaulkhairaat setempat, dimana beliau melakukan istirahat.
Sementara mewakili Pengurus Besar (PB) Alkhairaat Pusat Ustad Asgar Khan menyampaikan, sangat kagum melihat keberadaan Alkhairaat di Kecamatan Dolo Selatan, dengan dibuktikan adanya pelaksanaan Haul Habib Idrus Bin Salim Aljufri dihadiri masyarakat dengan penuh antusias.
“Hal ini juga menunjukan adanya kemajuan Alkhairaat di Wilayah Kabupaten Sigi. Insya Allah semoga dengan adanya acara seperti ini dapat selalu memberikan motivasi atas keberadaan Pendidikan Alkhairaat di Kabupaten Sigi khususnya di Desa di Kecamatan Dolo Selatan, ” pesannya.
Di kesempatan yang sama Camat Dolo Selatan sekaligus selaku Ketua Komda Alkhairaat Kabupaten Sigi Yahya Y.A Landua dalam sambutanya sangat mengharapkan, keaktifan semua MDA Alkhairaat setiap Desa di Kabupaten Sigi, lebih khusus pada Kecamatan Dolo Selatan.
Sementara Ceramah Haul diisi oleh K.H Husen Habibu salah satu unsur Ketua PB Alkhairaat. Salah satu pesan Husen Habibu yakni, menanamkan cinta pada pemimpin menjadi hal utama dalam menegakan ajaran yang telah disampaikan.
“Guru Tua sampai keturunannya harus kita hargai dan hormati. Jadi sebagai Abnaulkhairaat, siapapun yang coba mengganggu dan merusak Alkhairaat maka kita menjadi wajib untuk menjadi perisai untuk membelanya,” tekan Husen Habibu.
Di akhir acara dilanjutkan dengan peninjauan Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Likkhairaat pimpinan Habib Saleh Abubakar Aljufri, sekaligus pembukaan MDA Alkhairaat Desa Rogo ditandai dengan lounching oleh KH Husen Habibu bertempat di Masjid Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Lilkhairaat Desa Rogo.
Reporter: Hady