PALU- Dari data Analisa dan Evaluasi (ANEV) Kepolisian resort Kota Palu (Polresta) menunjukan peningkatan kecelakaan lalu lintas 2025 bila disandingkan pada 2024.

Jumlah kejadian kecelakaan lalu lintas meningkat dari 170 kasus pada 2024 menjadi 232 kasus pada 2025. Sejalan dengan itu, jumlah korban juga mengalami kenaikan dari 612 orang menjadi 775 orang.

Kapolresta Palu, Kombes Pol Deny Abrahams, menyatakan, bahwa data tersebut, menjadi perhatian serius jajarannya.

“Peningkatan angka kecelakaan lalu lintas ini menjadi bahan evaluasi kami memperkuat langkah pencegahan dan penegakan hukum di lapangan,” ujar Kapolresta Palu.

Ia menegaskan, bahwa faktor kelalaian pengendara masih menjadi penyebab utama terjadinya kecelakaan.

“Sebagian besar kecelakaan masih didominasi oleh pelanggaran lalu lintas, terutama tidak mematuhi rambu, kecepatan berlebih, dan kurangnya kesadaran keselamatan berkendara,” tegasnya.

Kapolresta Palu, mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berperan aktif dalam menekan angka kecelakaan.

“Keselamatan berlalu lintas adalah tanggung jawab bersama. Kami mengimbau masyarakat agar lebih disiplin, karena kecelakaan tidak hanya merugikan diri sendiri, tetapi juga orang lain,” tutup Deny Abrahams.

Polresta Palu memastikan terus meningkatkan kegiatan preventif, edukatif, serta penindakan guna mewujudkan keamanan dan keselamatan lalu lintas di Kota Palu.***