PALU – Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), Ridwan Mumu mendukung penuh pembentukan Forum Kelompok Rentan Tingkat Provinsi yang diinisiasi PKBI JMK Oxfam.
“Saya mendukung 100 persen dan akan menyiapkan ruangan dan kantor jika strukturnya sudah lengkap,” ujar Ridwan Mumu saat menyampaikan sambutan pada rapat koordinasi (rakor) bersama beberapa Non Govermantal Organization (NGO) di salah satu resto di Palu, Senin (09/11).
Menurut Ridwan, Forum Kelompok Rentan yang dibentuk dengan melibatkan Dinas Sosial adalah baru pertama di Sulteng, sehingga dia berharap semua yang terlibat dalam struktur benar-benar orang yang bisa bekerja.
“Saya minta kepada semua yang ada di struktur, bekerjalah seperti jam dinding. Jam akan terus berdetak, meskipun diliat atau tidak. Bagitu juga teman-teman di struktur, bekerjalah dengan baik apakah diliat orang atau tidak,” katanya.
Ia juga berharap agar bisa ditambahkan hastag koordinasi, sinkronisasi dan kolaborasi.
Lebih lanjut ia mengatakan, saat bencana terjadi, Dinsos Sulteng sempat ada rencana membentukan Forum Difabel, namun belum sempat terbentuk.
Sehingga, kata dia, dengan adanya Forum Kelompok Rentan yang sudah terbentuk oleh PKBI JMK OXFAM bersama 14 lembaga lainnya, sudah menjawab rencana pembentukan Forum Difabel yang belum sempat terbentuk.
Sementara itu, Lead Recovery PKBI JMK Oxfam, Yospina Liku La’bi, menyampaikan, pembentkan forum kelompok rentan merupkan upaya bersama untuk memperjuangan hak-hak kelompok rentan.
“Kita berharap, dengan adanya struktur forum kelompok rentan yang melibatkan semua lembaga di Sulteng termasuk Dinas Sosial, bisa memperjuangkan hak-hak kelompok rentan di Sulteng,” katanya.
Rakor kali ini, selain dihadiri Kadinsos bersama beberapa Kapala Bidang dan staf, juga dihadiri perwakilan beberapa NGO, di antaranya Koalisi Perempuan Indonesia (KPI), Perhimpunan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI), Yayasan Sayang Tunas Cilik (YSTC), Himpunan Wanita Desabilitas Indonesia (HWDI), LBH APIK, PKBI Sulteng, Yakkum Emergency Unit (YEU), Wahana Visi Indonesia (WVI), Komisi Perlindungan Perempuan dan Anak (KPPA), PLAN INDONESIA, KOMIU, Maleo Sulteng, Libu Perempuan dan OPAN.
Untuk membuat Forum Kelompok Rentan ini lebih dikenal luas masyarakat, maka besok, Selasa (10/11) akan dilakukan launching di Taman Makam Pahlawan Tatura, lalu road show ke pemakaman massal korban gempa bumi dan tsunami di Poboya dan korban Likuifaksi di Petobo. (*/RIFAY)
