DONGGALA – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kabupaten Donggala menfasilitasi gerakan penanaman jagung untuk masyarakat di daerah itu.
Program yang diberi nama ekosistem perkebunan jagung dengan Kadin Smart itu melibatkan sebuah perusahaan pengolahan jagung, perbankan dan masyarakat petani dengan menggunakan lahan tidur maupun lahan produktif.
Ketua Kadin Kabupaten Donggala, Rahmad M Arsyad, saat rapat bersama tentang tindak lanjut pengembangan jagung, di Ruang Kasiromu Kantor Bupati Donggala, Senin (15/11), mengatakan, dalam program ini, Kadin memfasilitasi petani, pemodal dan pemasaran.
“Dalam pengelolaan itu dapat melalui modal bank, Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan lainnya,” jelas Rahmad.
Karena itu, Rahmad berharap kepada pemerintah agar menyiapkan tenaga penyuluh dan daya dukung alat produksi untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi petani. Menurutnya, selama ini petani terus didorong bertanam, tapi tidak disiapkan pemasarannya, sehingga ekosistemnya tidak berjalan baik.
“Sekarang Kadin akan menfasilitasi petani untuk pengelolaan lahan, teknologi panen hingga pemasaran, dengan harapan ke depan dapat meningkatkan kesejahteraan,” ujarnya.
Terkait itu, Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Donggala, Rustam Efendi, menyatakan dukungan dan komitmennya dalam mendukung gerakan penanaman jagung yang difasilitasi Kadin.
“Peluang pengembangan usaha pertanian di Donggala cukup besar dengan ketersediaan sumber daya lahan, tinggal modal usaha dan terakhir berupa pasar. Di sinilah pemerintah Donggala melakukan fasilitas seperti kemitraan dengan perbankan dan pengusaha melalui Kadin,” jelas Rustam.
Menurutnya, pemerintah daerah akan memfasilitasi dengan harapan akan meningkatkan kesejahteraan dan kemajuan pembangunan melalui Pendapatan Asli Daerah.
“Karena selama ini APBD sangat terbatas sehingga perlu peningkatan melalui PAD. Tentunya diperlukan pemahaman bersama melalui bidang usaha berbagai sektor,” tuturnya.
Selain Pemkab dan Kadin, pihak perbankan (Bank Mandiri dan BPD Sulteng) juga melakukan penjelasan tentang mekanisme dan syarat untuk mendapatkan kredit usaha.
Intinya, pihak perbankan menyatakan mensupport pengembangan usaha bagi petani di Kabupaten Donggala dengan syarat yang mudah melalui rekomendasi dari pemerintah dan Kadin.
Reporter : Jamrin AB
Editor : Rifay
