MOROWALI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Morowali menggelar bursa kerja (job fair) bagi masyarakat, sebagai rangkaian peringatan HUT ke-26 daerah tersebut.

Event ini berlangsung selama empat hari, sejak Sabtu (06/12) hingga Selasa (09/12) mendatang di alun-alun rumah jabatan bupati.

Sabtu-Senin dibuka pukul 09.00 sampai 16.00 Wita. Sedangkan di hari Selasa (09/12), akan dibuka sejak pukul 09.00 hingga 12.00 Wita.

Job fair ini menjadi ajang mempertemukan calon pelamar dengan sejumlah perusahaan di daerah berjuluk Bumi Tepe Asa Moroso.

PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) turut andil dalam agenda pemerintah itu. Selain itu, tercatat 10 perusahaan utama yang dapat menjadi tujuan calon pelamar. Enam diantaranya berlatar belakang perusahaan ekstraktif yang beraktivitas di Morowali.

Selain IMIP, ada PT Vale Indonesia, PT Heng Jaya Mineralindo, PT Indonesia Green Industrial Park (IGIP), PT Bima Cakra Perkasa Mineralindo dan PT Indonesia Huabao Industrial Park (IHIP). Kemudian dua lembaga perbankan milik negara dan perusahaan waralaba ritel.

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Morowali, Ahmad, mengatakan, kegiatan ini bertujuan mendekatkan serta memutus kesenjangan informasi antara perusahaan dan calon pekerja.

“Dengan job fair ini, perusahaan bisa memberikan informasi secara langsung kepada pekerja, sekaligus memiliki tambahan basis data calon karyawan. Sehingga nantinya dapat menghubungi kembali pelamar jika sewaktu-waktu membutuhkan,” ujarnya.

Menurut Ahmad, pelaksanaan job fair untuk merespons rencana perusahaan-perusahan di Morowali terhadap kebutuhan tenaga kerja.

“Umumnya kebutuhan karyawan baru itu jelang awal tahun,” sambung Ahmad.

Sebelumnya, Disnakertrans Morowali lebih dulu membuka pendaftaran daring bagi pencari kerja melalui laman Disnakertrans Kabupaten Morowali pada 27 November lalu.

Masyarakat yang mendaftar mengisi data diri, mulai dari nama, NIK, nomor telepon, alamat e-mail, perusahaan yang dilamar hingga posisi pekerjaan yang diminati.

Kepala Bidang Ketenagakerjaan Disnakertrans Morowali, Abdul Halim, menambahkan, pendaftaran daring diterapkan untuk lebih menertibkan prosedur pelaksanaan bursa kerja.

Dalam tiga hari, jumlah pendaftar daring job fair Morowali 2025 mencapai 4.332 orang, melebihi target 3.000 pelamar.

Ia menyebut, PT IMIP menjadi salah satu perusahaan paling diminati dengan total pelamar mencapai 1.322 orang. Sementara jumlah pekerja yang direkrut sebanyak 760 orang.

Posisi yang ditawarkan antara lain operator alat berat (loader, forklift, mobile crane, trailer dan boom truck), safety, mekanik, elektrik, laboratorium, finance dan environmental.

Pelamar yang telah meregistrasi secara daring kemudian datang ke lokasi job fair dan menunggu antrean sesuai nomor pendaftaran.

“Ketentuannya, tiap orang mendaftar untuk satu perusahaan. Bagi yang belum mendaftar daring, tetap berkesempatan mengikuti bursa kerja ini,” kata Abdul Halim.

Ia mengatakan, jika semua yang mendaftar online sudah terakomodir, baru kemudian dibuka untuk pendaftar baru.

Ia menjelaskan, selama pelaksanaan job fair, para calon pelamar akan menjalani wawancara tahap awal oleh perwakilan HRD masing-masing perusahaan.

Setelah itu, setiap pendaftar akan dihubungi kembali via WhatsApp dan telepon untuk melaksanakan seleksi berikutnya.

Dalam catatan panitia job fair Disnakertrans Morowali, perusahaan sektor industri pertambangan dan pengolahan paling diminati. ***