PALU – Keberadaan kelompok rentan menjadi salah satu fokus pendampingan PKBI JMK OXFAM bersama beberapa lembaga Non Goverment Organization (NGO) lainnya di Palu, Sigi dan Donggala (Pasigala), pascabencana alam 28 September 2018 lalu.
PKBI JMK Oxfam sendiri terus mendorong agar pemerintah benar-benar memberikan perhatian serius terhadap kelompok rentan yang sering terabaikan hak-haknya.
Salah satu upaya yang telah dilakukan adalah membentuk Forum Kelompok Rentan di 33 desa dampingan, Forum Kelompok Rentan Tingkat Kecamatan, Forum Kelompok Rentan Tingkat Kabupaten dan Forum Kelompok Rentan Tingkat Provinsi Sulteng.
Dalam pembentukan forum ini, PKBI JMK Oxfam mencoba mengajak semua NGO yang melakukan pendampingan di Pasigala bersama Dinas Sosial Provinsi Sulteng untuk bergabung dalam wadah Forum Kelompok Rentan Tingkat Provinsi.
Jumat (06/11) kemarin, PKBI JMK Oxfam telah mengadakan Focus Group Discussion (FGD) di Kantor Dinas Sosial Provinsi Sulteng dengan mengundang 19 NGO.
Pada FGD ini, disepakatilah pembentukan Forum Kelompok Rentan Tingkat Provinsi yang di dalamnya diisi 15 lembaga yang hadir, termasuk Dinas Sosial Provinsi Sulteng.
Senior Oficer Program PKBI JMK Oxfam, Nining Rahayu, mengatakan, meski PKBI JMK Oxfam telah membentuk Forum Kelompok Rentan Tingkat Provinsi Sulteng sebelumnya, namun hal itu belum terlalu efektif untuk bisa memperjuangkan hak-hak semua kelompok rentan, khususnya korban bencana alam.
Sementara itu, Officer Advokasi, Inklusi dan PRB, Maspa, menyampaikan, perjuangan untuk pemenuhan hak-hak kelompok rentan adalah tugas semua pihak, utamanya Dinas Sosial Provinsi Sulteng sebagai leading sector penangan kelompok rentan.
Maspa menyampaikan, agar keberadaan Forum Kelompok Rentan Tingkat Provinsi Sulteng makin terlihat gaungnya, maka PKBI JMK Oxfam bersama 14 lembaga lainnya serta Dinas Sosial Sulteng akan melakukan launching Forum Kelompok Rentan yang telah terbentuk pada 10 November 2020 bertepatan dengan peringatan hari pahlawan.
FGD yang dibuka Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial (Rahsos) Dinsos Sulteng, Drs. H. Suandi itu akhirnya menyepakati akan melakukan lauching pada 10 November 2020 serta melakukan road show di beberapa daerah di Kota Palu.
“Saya sangat mengapresiasi kepedulian teman-teman NGO terhadap kelompok rentan di Sulteng. Semoga forum ini menjadi wadah untuk memperjuangkan kebutuhan dan hak-hak kelompok rentan,” harapnya.
Berikut kategori kelompok rentan yang disepakati masuk dalam forum tersebut, yakni lansia, disabilitas, anak, ibu hamil, ibu menyusui, korban kekerasan seksual, perempuan kepala keluarga (janda), orang dengan HIV AIDS (ODA), Korban Trafficking, orang dengan kebutuhan sesk berbeda, waria, serta kelompok minoritas lainnya. (***/RIFAY)
