PALU – International Conference on Science in Information Technology (ICSITech), yang dilaksanakan Universitas Tadulako (Untad) mulai tanggal 21 hingga 22 Oktober 2020, di Salah satu hotel di Kota Palu berjalan sukses. Kegiatan itu tercatat ke enam kalinya dilaksanakan Untad.
Department of Information Technology, Fakultas Teknik Untad, Dr. Ir. Anita Ahmad Kasim, di selah-selah kegiatan menyampaikan, kegiatan itu dilaksanakan Untad bekerjasama dengan Universiti Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta, Big Data Center Universiti Teknologi Malaysia (UTM), Universitas Ahmad Dahlan, Universitas Mulawarman, Universitas Pendidikan Indonesia, Universitas Muhammadiyah Surakarta, Universiti Putra Malaysia, Universiti Malaysia Sabah, Universitas Budi Luhur, Politeknik Negeri Samarinda, Politeknik Negeri Padang, Universitas Negeri Malang, Universiti Teknikal Malaysia Melaka (UTeM), Universitas Muslim Indonesia, Universitas Singaperbangsa, dan ITSA University Columbia.
Kata dia, tahun ini pihaknya telah menerima sekitar 93 paper penelitian dari 11 negara, yakni Indonesia, Colombia, Malaysia, Czech Republic, USA, UEA, UK, Pakistan, Rwanda dan Korea Selatan.
“Dari keseluruhan paper yang masuk, hanya 33 paper saja yang akan dipersentasikan secara online,” katanya.
Dikesempatan yang sama, Dekan Fakultas Teknik Untad, Dr. Eng. Ir. Andi Rusdi mengaku, menyambut hangat para peserta baik offline maupun online.
“Saya juga turut senang karena ditahun ini dapat mengundang Prof. Yasushi Kanazawa asal Computer science and engineering at Toyohashi University of Technology, Aichi Japan, dan Lala Seotem Riza, Ph.D asal Pendidikan ilmu Komputer, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung – Indonesia dalam international conference tahun ini,” ucapnya.
Kata dia, kegiatan itu bertujuan untuk mengikuti perkembangan dan inovasi terkini di bidang Sains dalam Teknologi Informasi, serta menyediakan platform yang menarik bagi peserta untuk berbagi pengetahuan dan keahlian dalam disiplin ilmu terkait.
Hal yang sama disampaikan Wakil Rektor Bidang Pengembangan dan Kerjasama Untad, Prof. Amar yang menuturkan rasa syukurnya, karena Untad dapat menjadi tuan rumah dalam international conference (ICSITech) dan International Conference on Science in Engineering and Technology (ICOSIET) tahun ini, yang berkaitan dengan visi Untad untuk menjadi perguruan tinggi kelas dunia.
Dia berharap, momen international conference kali ini semakin meningkatkan kerjasama dan kolaborasi antar institusi.
Disesi lainnya, Ketua Umum acara ICOSiET, Dr. Eng. Rifai Mardin menuturkan, tahun ini ICOSiET menerima 110 paper yang berasal dari 106 negara seperti Bangladesh, China, Colombia, German, Hongkong, India, Indonesiam Iraq, Japan, Jordania, Peru, Philippines, Russia, Saudi Arabia, Thailand, UK, USA dan Vietnam.
Ia menyampaikan, dari keseluruhan paper tersebut, 68 paper telah terpilih untuk dipersentasikan secara online dalam kegiatan international Conference tahun ini.
Keynote speaker yang dihadirkan diantaranya. Prof. Dr. Zhen-jiang She nasal Kanazawa University Japan, Prof. Dr. Richard Sliuzas asal Twente University Netherlan, Prof. Yandi Andri Yatmo, Ph. D asal Universitas Indonesia, Prof. Amar Akbar Ali asal Universitas Tadulako Indonesia, dan Dr. Diana Countrias Mojica, New Castle University England.
International Conference itu mengangkat tema “Embracing Industry 4.0: Towards Innovation in Disaster Management”. (YAMIN)