BANGGAI – Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banggai, menyelenggarakan High Level Meeting (HLM) Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Banggai, Senin (21/09) di Kota Luwuk.
Hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Banggai Herwin Yatim dan Wakilnya MustarLabolo serta Kepala BPS Banggai, Kepala Bulog Banggai dan anggota TPID dan Kepala Dinasterkait.
Kepala KPw BI Sulteng, M. Abdul Majid Ikram, menjelaskan, program kerja TPID dilakukan melalui prinsip 4K, yakni Ketersediaan Pasokan, Keterjangkauan Harga, Kelancaran Distribusi dan Komunikasi yang Efektif.
Pada kesempatan itu, ia juga menekankan pentingnya penyusunan data neraca produksi dan ketersediaan bahan pangan di daerah, sebagai dasar pengambilan kebijakan pengendalian harga.
Tak hanya itu, Majid juga menekankan pentingnya Kerjasama Antar Daerah (KAD) dalam upaya pengendalian harga.
“Bank Indonesia telah menginisiasi KAD antara Kelompok Tani Karya Bersama Binaan Bank Indonesia dengan pelaku usaha di Samarinda,” katanya.
Dalam konteks ketersediaan pasokan, lanjut dia, KPw BI Sulteng juga telah menginisiasi pembentukan klaster ketahanan pangan di Kabupaten Banggai untuk komoditas beras, bekerja sama dengan Pemkab Banggai dan Kelompok Tani Semoga Jaya yang ada di Kecamatan Toili.
Di kesempatan yang sama, Bupati Banggai, Herwin Yatim, memaparkan program pengendalian inflasi, pengentasan kemiskinan dan pengangguran yang telah dilaksanakan di Kabupaten Banggai Tahun 2020.
“Kami menyampaikan apresiasi atas kerja sama yang telah terjalin antara Bank Indonesia Sulawesi Tengah dan Pemkab Banggai selama ini, Kami juga berterima kasih kepada BI Sulteng yang telah berkontribusi dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat Banggai,” tuturnya.
Kegiatan tersebut dirangkai dengan penyerahan Uang Peringatan 75 Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia oleh M. Abdul Majid Ikram kepada Bupati Banggai.
Setelah itu, agenda dilanjutkan dengan penyerahan secara simbolis bantuan Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) berupa mesin pembuatan Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) kepada Pondok Pesantren Al Khairaat Luwuk dan bantuan rumah pembuatan pupuk serta alsintan kepada Kelompok Tani Semoga Jaya Banggai. (RIFAY)