HKGN 2022, Ratusan Siswa SD di Palu Ikuti Kegiatan Sikat Gigi Massal

oleh -
Ketua PDGI Sulteng, drg Emma Sukmawati dan Ketua PDGI Kota Palu drg Lutfiah beserta sejumlah pengurus PDGI berfoto bersama pelajar SD yang mengikuti kegiatan sikat gigi massal, di halaman SDN 6 Palu, Senin (12/09). (FOTO: media.alkhairaat.id/Rifay)

PALU – Ratusan siswa SDN 6 dan SDN 2 Palu mengikuti kegiatan penyuluhan kesehatan gigi dan mulut serta sikat gigi massal yang dilaksakanan Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), Senin (12/09) pagi.

Para siswa terlihat antusias mengikuti arahan dari para dokter gigi untuk melakukan sikat gigi yang baik dan benar.

Kegiatan yang dikerjasamakan dengan Unilever tersebut adalah rangkaian dari peringatan Hari Kesehatan Gigi Nasional (HKGN) ke-13 Tahun 2022.

Selain di Kota Palu sendiri, kegiatan yang sama juga diselenggarakan di beberapa daerah di Sulteng yang masih menjadi bagian dari Cabang PDGI Kota Palu, seperti Kabupaten Donggala, Sigi, Poso, dan Buol dan Kabupaten Tolitoli.

Selain itu, kegiatan yang sama juga berlangsung di beberapa Cabang PDGI lainnya, yakni PDGI Cabang Parigi Moutong, PDGI Cabang Morowali dan PDGI Cabang Banggai Raya.

Ratusan siswa SD di Kota Palu sedang mengikuti kegiatan sikat gigi massal, Senin (12/09). (FOTO: media.alkhairaat.id/Rifay)

Ketua Pengurus Wilayah (Pengwil) PDGI Provinsi Sulteng, drg Emma Sukmawati, M.Kes., M.Si, mengatakan, kegiatan tersebut serentak dilakukan di seluruh Indonesia.

BACA JUGA :  Lembaga Pelayanan Publik Diminta Layani Warga yang Bisa Tunjukkan KTP Digital

“Kegiatan ini ditarget untuk memecahkan Rekor MURI sikat gigi massal yang melibatkan 500 ribu anak se Indonesia,” kata drg Emma.

Ia berharap, dengan kegiatan tersebut, bisa membiasakan anak didik untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut dengan rutin melakukan sikat gigi dua kali sehari, malam sebelum tidur dan sesudah sarapan pagi.

Menurutnya, puncak HKGN di Sulteng akan dilaksanakan di Kabupaten Morowali, tanggal 24 September mendatang.

Di tempat yang sama, Ketua Pengurus Cabang (Pengcab) PDGI Kota Palu, drg Lutfiah, M. KM, mengatakan, sesuai dengan tagline kegiatan yakni “Pulih Bersama dengan Senyum Sehat Indonesia” maka pihaknya bertujuan untuk mewujudkan kesehatan gigi dan mulut kepada anak-anak sejak dini.

BACA JUGA :  Suara Senyap Pemuda Palu di Depan Gedung DPRD Sulteng

“Sebab, kesehatan gigi dan mulut sangat berhubungan dengan kesehatan tubuh secara umum,” ujarnya.

Kata dia, kegiatan serupa bukan baru pertama kali di dilaksanakan oleh PDGI, namun setiap tahun. Namun, kata dia, beberapa tahun belakangan ini sempat ditiadakan karena masih dalam suasana pandemi.

Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan, Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Alkhairaat (Unisa) itu menambahkan, khusus di Sulteng sendiri, yang mengikuti kegiatan tersebut adalah sekitar 2000 orang, dan khusus Kota Palu terdapat sekitar 500 lebih anak.

“Kami memilih memusatkan kegiatan ini di SDN 6 dan SDN 2 karena memang kami sudah lebih dahulu mendapatkan data jumlah siswa di sekolah sini. Memang pesertanya lebih banyak karena dua sekolah sekaligus,” jelasnya.

Pembukaan kegiatan dihadiri Wakil Wali Kota Palu dan dr Reny Lamadjido dan Ketua TP-PKK Kota Palu, Diah Puspita.

BACA JUGA :  Pilwakot Palu, HANDAL Nomor Urut 01, Hadi-Imelda 02, dan Wartabone-Rizal Nomor Urut 3

Wakil Wali Kota Palu, dr Reny Lamadjido, menyampaikan apresiasi dan mengaku salut dengan kekompakan pengurus PDGI dari provinsi sampai kabupaten/kota untuk melaksanakan kegiatan yang bertujuan untuk mengedukasi kesehatan gigi dan mulut kepada anak-anak didik sejak dini.

“Karena anak-anak sekarang kan masih banyak yang belum tahu cara menyikat gigi yang baik dan benar, sehingga pada hari ini mereka diajar langsung oleh para dokter gigi,” katanya.

Terkait itu, Kepala SDN 2 Palu, Hijrah, berharap, dengan kegiatan ini, siswa-siswi di sekolahnya bisa menjaga kesehatan gigi dan mulutnya masin-masing.

“Seluruh siswa SDN 2 Palu dilibatkan dalam kegiatan ini,” katanya. 

Sementara itu, Bidang Publikasi Kegiatan HKGN, drg Dina Maysarah, mengatakan, jumlah murid yang mengikuti kegiatan tersebut, terdiri dari SDN 2 sebanyak 207 orang dan SDN 6 sebanyak 335 orang.

“Kegiatan juga melibatkan 61 dokter gigi se-Kota Palu,” ujarnya. (RIFAY)