Untuk mengukur kemiskinan secara makro, Badan Pusat Statistik (BPS) menggunakan konsep kemampuan memenuhi kebutuhan dasar (basic needs approach), yang mengacu pada Handbook on Poverty and Inequality yang diterbitkan oleh World Bank.
Untuk mengukur kemiskinan secara makro, Badan Pusat Statistik (BPS) menggunakan konsep kemampuan memenuhi kebutuhan dasar (basic needs approach), yang mengacu pada Handbook on Poverty and Inequality yang diterbitkan oleh World Bank.