Palu – Menjelang Idulfitri 1446 Hijriah, harga sejumlah bahan pokok di Pasar Inpres Manonda, Palu, menunjukkan kecenderungan stabil meskipun belum ada peningkatan permintaan masyarakat dalam mempersiapkan perayaan hari raya.
Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri, Donny Iwan Setiawan, menyampaikan bahwa sejauh ini lonjakan permintaan masih belum signifikan. Namun, ia memperkirakan kenaikan permintaan akan mulai terjadi pada H-2 atau H-3 sebelum Idulfitri.
“Stok bahan pokok relatif aman dan mencukupi,” ujarnya kepada media ini, Selasa (25/4).
Berdasarkan data terkini, berikut harga sejumlah bahan pokok di Pasar Inpres Manonda: Beras Cap Bramo (Medium): Rp13.833/kg, Beras Cap Kepala (Medium): Rp13.833/kg, Beras Cap Cinta Nur (Premium): Rp15.000/kg, Beras Cap Superwin (Premium): Rp15.167/kg,Beras SPHP Bulog: Rp12.500/kg.
Cabai merah keriting: Rp40.667/kg,Cabai merah besar: Rp48.333/kg,Cabai rawit merah: Rp60.667/kg,Cabai rawit hijau: Rp51.667/kg
Bumbu dapur dan bahan pokok lainnya:
Bawang merah: Rp46.000/kg, gula pasir curah: Rp18.000/kg, gula pasir kemasan: Rp19.000/kg, tepung terigu: Rp13.833/kg, Minyak goreng curah: Rp15.000/liter, minyak goreng kemasan premium: Rp19.667/liter, dan Minyakita: Rp15.700/liter.
Kemudian, daging ayam ras karkas: Rp39.333/kilogram, telur ayam ras: Rp32.000/kg, daging sapi paha belakang: Rp128.333/kg, daging sapi paha depan: Rp128.333/kg, daging sapi sandung lamur: Rp128.333/kg, dan daging sapi tetelan: Rp38.333/kg.
Meskipun belum terjadi kenaikan harga signifikan, masyarakat diimbau tetap bijak dalam berbelanja guna mengantisipasi kemungkinan lonjakan harga menjelang hari raya.
Reporter: IKRAM/Editor: NANANG