PALU – Wakil Gubernur Sulteng, Ma’mun Amir memaparkan Visi dan Misi Pemerintah Provinsi dalam acara wisuda angkatan 107-108 Univeritas Tadulako (Untad), yang digelar, di Lapangan Upacara Untad, Rabu (15/12).
Dikesempatan itu, Mamun Amir menyampaikan, gagasan pemerintah provinsi untuk percepatan pembangunan Sulteng, sesuai Visi dan Misi adalah mempersiapkan Sulteng sebagai daerah penyangga untuk Ibu Kota Negara yang baru yang akan pindah di Kalimantan, dengan meningkatkan Kualitas infrastruktur untuk meningkatkan koneksitas distribusi arus barang dan jasa menuju Ibu Kota Negara Baru.
Selain itu, Pemprov Sulteng juga memprogramkan pendidikan gratis untuk tingkat SMU/SMK dan SLB mulai Tahun 2022. Dan akan mewujudkan bantuan kepada masyarakat miskin sebesar 1 Juta per Kepala Keluarga setiap tahun.
“Tentu begitu banyak harapan-harapan pemerintah daerah kepada para lulusan sekalian, agar kiranya ilmu yang diserap, dapat saudara amalkan untuk membangun Sulteng ke arah yang lebih sejahtera dan lebih maju,” pesannya.
Wakil gubernur berharap, para alumni Untad untuk tidak berhenti belajar dan menimba ilmu, karena menurutnya, wisuda bukanlah sebuah akhir untuk belajar, tapi harus ditanamkan bahwa belajar harus terus dilanjutkan sepanjang hayat masih dikandung badan.
“Kami berharap kepada lulusan Untad agar memiliki sikap kritis dan kreatifitas yang tinggi, untuk menghadapi kondisi Pandemi dan industri 4.0. Kami juga meminta dukungan Civitas Akademik Untad dan seluruh alumni dapat mendukung Pemerintah untuk bersama Menanggulangi Penularan Covid di Sulteng,” pintanya.
Dikesempatan sebelumnya, Rektor Untad, Prof, Dr. H. Mahfudz, MP menyampaikan Wisuda Angkatan 107 dan 108, berjumlah 1.758. sehingga jika ditotalkan dengan beberpa wisudawan selama tahun 2021, berjumlah 6.478.
Rektor mengatakan, sejauh ini Untad sudah melahirkan Sumber Daya Manusia (SDM) untuk membangun Negeri, mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
“Selamat kepada orang tua lulusan yang telah berhasil membimbing anaknya hingga menyelesaikan Studinya, dan prosesi wisuda ini sangat dirindukan para alumni. Karena momentum ini menjadi kenangan tersendiri di akhir studi yang ditempuh,” katanya.
Memberlakukan protocol kesehatan Covid-19 dengan ketat, Untad melaksanakan wisuda menggunakan tenda. (YAMIN)
