PALU – Calon Wali Kota Palu terpilih periode 2021-2024, H. Hadianto Rasyid berharap kepada media untuk melaksanakan fungsi kontrol secara profesional kepada pemerintah.
“Media itu harus kritis dan objektif dalam menyajikan berita,” ucap Hadianto saat membuka Rapat kerja (Raker) ke I Media Alkhairat online, di Taipa Beachwalk, Senin (11/1).
Hadianto mengatakan, InsyaAllah dirinya dan Pemerintah Kota Palu, dalam menjalankan roda pemerintahan, siap bekerjasama dengan Media Alkhairaat, namun demikian bukan berarti kerjasama ini lantas menerima informasi dari media hanya menyenangkan terus.
Sebab, menurut pria yang akrab disapa Hadi itu, media juga bisa menyampaikan pesan moral. Tidak harus menunggu kritikan dari masyarakat.
“Karena media itu adalah bagian dari masyarakat. Apalagi pencapaian saya saat ini menjadi Wali Kota Palu, tidak lepas dari peran media. Saya menyadari hal itu, ” akunya.
Oleh karena itu, Hadi menekankan, bahwa dirinya sangat mengharapkan kritikan, bahkan masukan dari media agar dirinya bisa mengetahui kelemahan dalam menjalankan roda pemerintahan.
“Kalau ada yang keliru, jangan segan-segan kritisi kami. Kalau tidak ada kritikan, sama saja anda (media) membiarkan kami terus menerus keliru, karena kami pahami penyempurnaan itu datang dari kritikan, ” tegasnya.
Di kesempatan sebelumnya, Habib Ali menyampaikan, demi kemajuan daerah, seorang pemimpin harus memiliki telinga tebal untuk menerima kritikan.
“Kalau perlu memiliki telinga selebar telinga gajah, agar bisa mendengar semua permasalahan yang terjadi di masyarakat, ” Katanya.
Untuk media, Habib Ali juga berpesan agar proaktif turun ke tengah-tengah masyarakat, untuk menyampaikan kebutuhan masyarakat kepada pemerintah.
“Masalah sosial di masyarakat biasanya tidak tersampaikan dengan baik kepada pemerintah. Disitulah peran media, untuk menyampaikannya, agar bisa menjadi perhatian pemerintah, ” tandasnya.
Reporter : Ikram
Editor : Yamin