PALU – Mengawali Tahun 2022, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Palu ,Nasruddin L.Midu beserta jajarannya menziarahi Makam H.S. Idrus Bin Salim Al-jufri (Guru Tua), Taman Makam Pahlawan (TMP), dan makam Mantan Kakanwil Departemen Agama Provinsi Sulawesi Tengah, H. Noor Sulaiman.
Ziarah yang dimulai pada pukul 07.00 WITA itu diikuti Kepala Seksi Kemenag Kota Palu, Pengurus Dharma Wanita Persatuan (DWP), kepala KUA, kepala madrasah, pengawas, penyuluh dan beberapa staf Kemenag Kota Palu.
“Pertama kita melakukan ziarah ke Taman Makam Pahlawan untuk mengingatkan jasa para pahlawan dan jasa pada syuhada yang telah berjuang bagi bangsa dan Negara. tentunya kita sebagi ASN Kemenag berharap, sikap dan sifat yang dilakukan oleh pahlawan dan syuhada tersebut bisa diimplementasikan kedalam semangat dan intergitas dalam melakukan tugas sebagai Abdi Negara, khususnya dilingkup Kemenag Kota Palu. Selain itu kita antara yang hidup dan mati tetap ada hubungan lewat kita doa yang kita panjatkan kepada Allah S.W.T bagi mereka yang mendahului kita,” terang Nasruddin L. Midu, di Palu, Senin (03/01).
Kata Nasrudin, setelah ke TMP, ziarah dilanjutkan ke Makam H.S Idrus Bin Salim Al-jufri atau yang juga dikenal dengan sebutan “Guru Tua” di lingkungan Masjid Alkhairaat, Jalan Sis Aljufri. Disana dilakukan tahlil dan prosesi tabur bunga yang dipimpin oleh salah satu cucu Guru Tua.
Nasruddin mengatakan, bahwa kehadiran lembaga Alkairaat telah banyak memberikan kontribusi bagi derah bahkan di Kawasan Timur Indonesia.
“Kita kenal bahwa Habib Idrus adalah pendiri Alkhairaat. Lewat lembaga yang berdiri pada tahun 1930 ini, telah banyak peran yang dilkaukan untuk membantu tanah air dan di Kawasan Timur Indonesia pada khususnya, baik itu dibidang pendidikan, sosial dan keagamaan. Untuk itu kita mengajak para ASN untuk menziarahi makam beliau untuk mengingatkan betapa besar jasa beliau dan para penerusnya seperti Habis Saqqaf Bin Muhammad Al-Jufri, dimana lembaga Alkhairaat telah menanamkan kepada kita tentang paham-paham moderasi toleransi khususnya di kawasan timur. Bagi kami ASN Kemenag, semangat ini sejalan dengan pencanagan tahun 2022 sebagai Tahun Toleransi oleh Menteri Agama, Gus Yaqut pada April lalu (2021),” jelasnya.
Ziarah yang diadakan dalam rangka HAB ke-76 Kemenag RI tingkat Kota Palu ditutup dengan ziarah ke makam Mantan Kakanwil Departemen Agama Provinsi Sulawesi Tengah, H. Noor Sulaiman yang terletak di Kelurahan Baru, tepatnya Belakang Jami Kampung Baru.
Nasruddin mengatakan, ziarah ini adalah untuk mengenang perjuangan para pendahulu yang telah mengantarkan Kementerian Agama Sulteng hingga sekarang ini.
“Ziarah ke makam Prof. Noor Sulaiman ini adalah sebagai muhasabah kita sebagai ASN. Sebagai bentuk teladan bagi kita tentang perjuangan pendahulu kita, Bagaimana dedikasinya Apa yang telah dilakukan selama mengabdi di Kementerian Agama, pendirian bangunan Kanwil Kemenag Sulteng saat ini merupakan contoh dedikasi beliau selama mengabdi sebagai Kakanwil Kemenag ” tutur Nasruddin.
Pada ziarah ini, diadakan pembacaan doa bersama yang dipimpin oleh Ketua Pokjaluh, Haidar Siraju, dan diakhiri dengan tabur bunga oleh Kakankemenag, Ketua DWP dan semua peserta ziarah.
Nasruddin menyampaikan terima kasih kepada jajaranya yang berpartisipasi dalam kegiatan ziarah kali ini.
“Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa para pahlawan, terima kasih kepada bapak dan ibu sudah turut mengambil bagian sebagai bentuk apresiasi kita kepada pahlawan dan syuhada,” pungkasnya.
Editor : Yamin