MOROWALI – Angka kasus positif Covid-19 di Morowali masih terus bertambah. Sebab itulah, banyak gawean harus ditunda, bahkan “Kicau Burung” di daerah itu pun mesti tertunda.

Adalah event Latihan Prestasi (Latpres) Burung Kicau Bupati Cup, yang sedianya akan digelar pada tanggal 21 Februari besok, ditunda hingga waktu yang belum ditentukan.

Ketua Pelaksana Latpres Burung Berkicau Bupati Cup Mahendra mengatakan dalam waktu H-3, telah melakukan proses perizinan kepada pihak Polres Morowali maka didapat himbauan dari pihak polres bahwa launching Kicau Mania Morowali belum bisa dilaksanakan. Mengingat kasus positif Covid-19 di Morowali, masih di angka 300 lebih, yang menjalani karantina dari kasus akumuatif 1000 lebih yang terkonfirmasi positif.

Mahendra mengatakan, untuk itu selaku Panpel Bupati Cup dirinya memohon maaf kepada segenap Kicau Mania Nusantara, yang telah berpartisipasi dan turut memberikan supportnya dalam kegiatan tersebut, baik berupa tenaga, pikiran dan materi maupun non materi.

“Kami bersama bapak kapolres dan Kabag Ops Polres Morowali telah menerima Surat keputusan penundaan Kegiatan sampai bulan depan. Dengan catatan penurunan angka Pasien sampai 200an atas Nama pribadi dan seluruh panitia mengucapkan permintaan Maaf yang sebesar besarnya,”pintanya.

Sementara Kapolres Morowali AKBP Bayu Indra Wiguno melalui Kabag Ops Polres Morowali Kompol Nasrudin saat dikonfirmasi Sabtu mengatakan, untuk mengurangi risiko penyebaran Covid-19 yang lebih luas, yang mana hingga saat ini kasus akomulatif penularan angka Covid-19 di Kabupaten Morowali masih terus naik maka untuk sementara event-event ditunda.

“Karena mengingat Kabupaten Morowali masih zona merah, dan adanya instruksi mendagri no 3 tahun 2021 tentang Pemberitahuan pembatasan kegiatan masyarakat dan saat ini seluruh forkopimda berusaha keras melawan Covid- 19 dan menurunkan status wilayah Morowali menjadi zona hijau olehnya itu semua event ditunda dulu,”katanya.

Reporter: Harits/Editor: Nanang