PALU – Dua orang mahasiswi diduga disandera oleh Orang Tak Dikenal (OTK) bersenjata tajam (Sajam), di kawasan tambang emas lama Gunung Uwentumbu, Kawatuna, Kota Palu.
Peristiwa ini dilaporkan terjadi, sekitar pukul 23.00 WITA , Sabtu (24/5).
Informasi awal diperoleh dari dua pendaki pria yang berhasil melarikan diri dan melaporkan kejadian tersebut ke Penjagaan Direktorat Samapta Polda Sulteng. Mereka menyebutkan bahwa kelompok pendaki berjumlah empat orang, dua pria dan dua Wanita. Tiba-tiba diserang oleh dua orang pelaku yang membawa senjata tajam berupa parang.
Salah satu korban laki-laki mengalami luka bacok di bagian punggung saat berusaha melarikan diri. Kedua korban selamat kemudian mengadu ke penjagaan Dit Samapta, yang langsung diteruskan ke Tim Patroli Perintis Presisi.
Tim Patroli yang dipimpin oleh Perwira Pengawas, Ipda Wiwin M. S.IP dan Danton Patroli Perintis, Aiptu Haeruddin segera menuju lokasi yang dimaksud, yakni kawasan tambang lama Gunung Kawatuna, untuk melakukan pencarian terhadap dua mahasiswi yang diduga masih disekap oleh pelaku.
Hingga saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyisiran dan pencarian intensif di area tambang dan sekitarnya. Informasi dari korban menyebut pelaku bersenjata dan masih berada di wilayah tersebut.
Peristiwa ini ramai dibagikan di media sosial dan grup WhatsApp warga Kota Palu, khususnya dalam kanal Info Kota Palu, yang menyebut adanya penyanderaan di kawasan bekas tambang emas Gunung Uwentumbu, Kawatuna.
Pihak kepolisian belum memberikan keterangan resmi terkait peristiwa ini, namun upaya evakuasi dan penindakan terus dilakukan.*/Yamin