PALU – Universitas Alkhairaat (UNISA) Palu melalui Fakultas Kedokteran bersama Fakultas Agama Islam, kembali menunjukkan sinergi antar-disiplin melalui kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) yang menjadi bagian dari rangkaian akademik Blok Haji–Umroh.

Para mahasiswa setelah menerima materi kuliah umum dari pihak (Pusat Kesehatan Haji (PusKesHaji) Kementerian Haji dan Umroh, kegiatan dilanjutkan dengan praktek kepada 150 calon haji dan umroh dengan pengukuran kebugaran bagi calon jamaah haji dan umroh, setelah calon haji dan umroh melakukan olahraga.

Pemeriksaan tersebut, bertujuan memastikan kesiapan fisik serta memberikan edukasi dini terkait kesehatan selama menjalankan ibadah di tanah suci.

Rangkaian kegiatan tersebut, kemudian diteruskan dengan penyampaian materi keagamaan oleh Syauqi Alhabsyi, M.HI, yang menekankan pentingnya pemahaman ibadah, akhlak, dan spiritualitas dalam menjaga kemabruran haji.

Selanjutnya, dr. Andry Hamdani, Sp.B, menyampaikan materi kesehatan dengan topik “Mencegah dan Menangani Risiko Hipertensi: Haji Sehat, Haji Mabrur.” Ia mengingatkan bahwa, hipertensi merupakan salah satu risiko kesehatan yang sering dialami jamaah dan harus diantisipasi melalui pemeriksaan berkala, edukasi pola hidup sehat, serta pengelolaan stres selama beribadah.

Sementara dosen Fakultas Kedokteran dr.Lutfiah Sahabudin mengatakan, Kegiatan kolaboratif ini diharapkan dapat memberikan manfaat langsung bagi masyarakat, sekaligus memperkaya pengalaman akademik mahasiswa dalam mengintegrasikan aspek medis dan keagamaan dalam pelayanan haji dan umroh.

“Ibadah haji tidak hanya berkaitan dengan ibadah spritual namun juga ibadah fisik yang tentunya kesehatan dan kebugaran para calon haji sangat diperlukan. Apalagi sebagian besar jamah haji kita berada di usia lansia,” ujar Lutfiah yang juga Wakil Rektor III Kemahasiswaan UNISA Palu.