POSO – Yudi Padja, mantan narapidana terorisme yang pernah terlibat dengan kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso, menyatakan komitmennya untuk mendukung program pemerintah dan menjaga keamanan di wilayah Kabupaten Poso.
Yudi yang ditangkap oleh Kepolisian pada 8 Februari 2020 dan divonis empat tahun penjara, kini telah bebas setelah menjalani masa tahanan di Lapas Kota Bumi, Lampung Utara.
Selama menjalani hukuman, Yudi mengakui bahwa pengalamannya di dalam penjara menjadi pelajaran berharga.
“Apa yang pernah terjadi terhadap diri saya agar dijadikan pengalaman serta pembelajaran, jangan lagi terlibat apalagi sampai melakukan tindakan yang sama seperti yang dilakukan sebelumnya,” ujarnya.
Setelah bebas, Yudi belum memiliki pekerjaan tetap dan terlibat dalam aktivitas pengambilan BBM jenis solar di SPBU Moengko bersama beberapa rekannya.
Meskipun begitu, ia bertekad untuk tidak mengulangi kesalahan masa lalunya dan berusaha menjalani kehidupan yang lebih baik.
Yudi juga mengajak masyarakat untuk mendukung program pemerintah dan bekerjasama dengan kepolisian dalam menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat di Poso.
“Mari kita dukung program pemerintah, kita bantu pihak kepolisian dengan terus menjalin komunikasi serta kerja sama yang baik dalam menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat yang ada di wilayah Kab. Poso,” kata Yudi.
Lebih lanjut, ia menegaskan pentingnya menjaga kondusifitas keamanan agar masyarakat merasa aman dan tidak mudah terprovokasi oleh hal-hal yang merugikan.
“Siapa lagi yang menjaga wilayah Kab. Poso kalau bukan kita sebagai warganya,” tambahnya.
Yudi berkomitmen untuk terus mendukung kebijakan pemerintah dan membantu kepolisian dalam upaya pencegahan radikalisme, intoleransi, dan terorisme, terutama di Kecamatan Poso Kota.
“Saya sadari apa yang dulu saya lakukan merupakan tindakan yang keliru, apalagi dengan melawan hukum yang berdampak merugikan diri sendiri, keluarga, dan masyarakat,” tuturnya.
Dengan semangat baru, Yudi berharap dapat memberikan kontribusi positif bagi masyarakat Poso dan menjaga keamanan di wilayahnya. *