PALU – Kepala BPS Provinsi Sulteng Simon Sapary mengatakan, Sulawesi Tengah 2023 yang diukur berdasarkan besaran Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku mencapai Rp 347.139,17 miliar dan PDRB per kapita mencapai Rp 112,46 juta.
Ekonomi Sulawesi Tengah tahun 2023 tumbuh sebesar 11,91 persen.
Ia mengatakan, dari sisi produksi, lapangan usaha Industri Pengolahan mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 25,53 persen. Dari sisi pengluaran, Komponen Ekspor Barang dan Jasa mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 18,92 persen.
“Ekonomi Sulawesi Tengah triwulan IV-2023 terhadap triwulan IV-2022 mengalami pertumbuhan sebesar 9,73 persen (y-on-y). Dari sisi produksi, Lapangan Usaha Industri Pengolahan mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 21,26 persen. Sementara dari sisi pengeluaran, Komponen Pengeluaran Lembaga Nonprofit yang melayani Rumah Tangga (PK-LNPRT) mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 17,67 persen,” ujar Kepala BPS Sulteng Simon Sapary, Selasa (6/2).
Ekonomi Sulawesi Tengah triwulan IV-2023 terhadap triwulan III-2023 mengalami pertumbuhan sebesar 1,59 persen (q-to-q). Dari sisi produksi, pertumbuhan terbesar terjadi pada Lapangan Usaha Administrasi Pemerintahan, Pertahanan, dan Jaminan Sosial Wajib sebesar 28,39 persen. Dari sisi pengeluaran, Komponen Pengeluaran Pemerintah (PK-P) mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 46,44 persen.
Reporter: IRMA
Editor: NANANG