PALU – Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kanwil Kementerian Agama (Kemenag) Sulteng, Hj. Mudrika Kolopita mengimbau agar para ibu menanamkan nilai integritas sejak dini. Hal tersebut disampaikan Mudrika dihadapan para ibu anggota DWP Kota Palu, saat menjadi narasumber Saya Perempuan Anti Korupsi (SPAK), di Ruang Kasiromu Balai Kota Palu, dua har lalu.
Mudrika menyampaikan, perempuan berperan sebagai garda terdepan yang berperan strategis dalam pencegahan korupsi. Perempuan adalah pendidik paling utama dan memberikan pendidikan sejak dini bahkan sejak dalam kandungan.
“Mari kita didik anak kita mulai dari sekarang dengan menanamkan nilai-nilai kejujuran sehingga terbentuk karakter anak-anak yang sholeh dan sholeha, berakhlakul karimah dan menjadi penerus bangsa yang punya integritas dan professional,” jelasnya.
Mudrika bersama Agen SPAK DWP Kanwil Kemenag Sulteng juga mengajak peserta untuk bermain Majo yang dipandu Agen SPAK Fachria Bachmid.
Permainan Majo mirip permainan monopoli yang didesain untuk pembentukan budaya anti korupsi. Dalam permainan atau simulasi tersebut, peserta mendapat kesempatan saling memberikan pertanyaan kepada setiap anggota kelompok terkait praktik-praktik korupsi.
Dari permainan Majo diharapkan dapat memberikan pencerahan bagi para ibu tentang sifat koruptif, penanaman nilai-nilai integritas dan upaya pencegahan tindakan korupsi.
Ditemui usai kegiatan, Mudrika mengatakan bahwa SPAK merupakan program unggulan Kemenag Pusat sampai ASN hingga anak Didik.
“Kami melakukan Sosialisasi SPAK setiap bulan untuk meminimalisir perilaku korupsi dari mulai seluruh DWP dan ASN Kanwil Kemenag Provinsi sampai kepada anak didik tingkat RA, MI, MTs dan MA,” ujarnya. (YAMIN)
