PALU – Gelombang aksi protes mahasiswa, dengan menyuarakan beberapa tuntutan di hampir seluruh Indonesia, Senin 11 April 2022, didukung sepenuhnya oleh Ketua Fraksi PKS DPRD Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), Hj Wiwik Jumatul Rofiah, S.Ag, MH.
Dalam rilis resmi FPKS, Bunda Wiwik, sapaan akrabnya, mengatakan, aksi ribuan mahasiswa itu untuk menyuarakan realita yang terjadi saat ini di Indonesia.
“Saya terharu dan bangga dengan aksi adik-adik mahasiswa hari ini. Bagi saya, apa yang disuarakan mahasiswa hari ini merupakan realita yang terjadi karena ketidakpedulian seorang pemimpin kepada rakyatnya,” kata Bunda Wiwik.
Menurutnya, wajar bahkan perlu diapresiasi apa yang dilakukan oleh ribuan mahasiswa saat ini, karena mereka menilai begitu banyak kebijakan kebijakan yang tidak pro rakyat. Ia sendiri melihat ada banyak kebijakan yang tidak konstitusional saat ini.
“Sebagai agen perubahan dan pengawal demokrasi, memang sudah saatnya mahasiswa menyuarakan tuntutannya. Baik secara pribadi, maupun sebagai Ketua Fraksi PKS DPRD Provinsi Sulawesi Tengah, kami mendukung tuntutan yang disuarakan oleh adik-adik mahasiswa,” kata Wakil Ketua Komisi I DPRD Sulteng itu.
Terkait tuntutan penolakan perpanjangan masa jabatan presiden serta wacana presiden tiga periode, partainya secara nasional adalah yang pertama kali menolak secara tegas wacana tersebut, karena akan mengubah konstitusi negara.
“Perpanjangan masa jabatan presiden dan presiden tiga periode, itu tidak sesuai konstitusi. Itu namanya pengkhianatan terhadap perjuangan yang dilakukan mahasiswa dan rakyat,” tegasnya. (**)