Dubes Maroko Respon Undangan Gubernur Sulteng Bahas Investasi

oleh -

PALU – Duta Besar Maroko untuk Indonesia, H.E Ouadia Benabdellah dan Ghezlane El Filali Rotbi, merespon undangan dari Gubernur H. Rusdy Mastura untuk berdiskusi mengenai potensi investasi di Sulawesi Tengah, yang juga dikenal dengan sebutan “Negeri Seribu Megalith”.

keduanya tiba, di Bandara Mutiara Sis Aljufri, Kamis (31/8), pukul 12.46 siang tadi.

Gubernur Sulawesi Tengah, H. Rusdy Mastura, dengan antusiasme menyambut kedua tamu diplomat tersebut.

“Ruang pertemuan di Bandara Mutiara menjadi saksi dari pertemuan yang penuh semangat ini. Gubernur H. Rusdy Mastura, yang dikenal sebagai penggerak utama pembangunan di Sulawesi Tengah, berharap bahwa kunjungan ini akan membuka peluang baru bagi kerjasama ekonomi antara Indonesia dan Maroko,” ujar Karo Administrasi Pimpinan Eddy Lesnusa, Kamis (31/8).

Dalam pertemuan yang berlangsung hangat dan penuh keakraban, Gubernur dan Dubes Maroko membahas berbagai potensi investasi di sektor pariwisata, energi, serta sektor ekonomi lainnya.

Tak hanya Gubernur, tampak pula hadir para pejabat penting yang turut menyambut kedatangan kedua duta besar ini. Unsur Forkopimda, Bupati Poso, tenaga ahli Gubernur, serta sejumlah kepala dinas terkait.

“Kehadiran mereka mencerminkan komitmen penuh dari pemerintah dan instansi terkait dalam menjadikan kunjungan ini sebagai langkah awal dalam menjalin kerjasama yang saling menguntungkan bagi kedua belah pihak, ” kata Edy.

Menurutnya, kunjungan ini tidak hanya menggarisbawahi hubungan diplomatik yang semakin erat antara Indonesia dan Maroko, tetapi juga menjadi momentum penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah Sulteng. Dengan potensi alamnya yang luar biasa dan komitmen dari para pemangku kepentingan, Sulteng semakin siap untuk membuka pintu bagi investasi dan kerja sama internasional yang berkelanjutan.

Reporter: Irma/Editor: Nanang