Dua Tenaga Medis RSUD Poso Positif Corona, Ruang IGD Disterilkan

oleh -

POSO – Tim Gugus Tugas Pencegahan, Pengendalian dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Poso, Provinsi Sulawesi Tengah merilis data pasien positif virus corona atau COVID-19 di daerah itu sebanyak enam orang.

Dua di antaranya adalah tenaga medis, masing-masing dokter umum dan tenaga perawat.

Dua tenaga medis tersebut bertugas di Ruang Instalasi Gawad Darurat (IGD) RSUD Poso. Salah satunya memiliki riwayat kontak dengan pasien umum tanpa gejala. Sementara satu lainnya pernah kontak dengan pasien 01 yang positif Covid-19.

Selain dua tenaga medis, satu orang lainnya merupakan anak-anak umur 11 tahun yang tak lain merupakan keluarga dari pasien positif 01.

Jumlah pasien positif tersebut terkonfirmasi dari hasil tes swab Polymerase Chain Reaction (PCR).

BACA JUGA :  "IMIP Corporate University" Difokuskan Menjaring Calon Tenaga Kerja Terbaik

Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Poso, dr. Marwan yang dikonfirmasi via telephone, Selasa (28/04), menjelaskan, ada penambahan jumlah pasien positif, dari 3 menjadi 6 orang.

Tiga tambahan kasus positif baru itu, masing-masing berinisial FU (38) yang berada di wilayah kerja Puskesmas Lawanga, NM (33) di wilayah kerja Puskesmas Tangkura dan Nyonya J (26) wilayah kerja Puskesmas Mapane.

“Keseluruhannya sedang menjalani perawatan di RSUD Poso,” ungkap Marwan.

BACA JUGA :  Di Tengah Ribuan Warga Pagimana, Cagub Sulteng Ahmad Ali Paparkan Program Pendidikan

Ia menambahkan, tiga pasien pasien positif yang baru itu berstatus Orang Tanpa Gejala (OTG). Sebelumnya, dua di antaranya menjalani karantina di rumah sakit darurat Hotel Wisata dan satu lainnya menjalani isolasi mandiri dirumah.

“Dengan adanya tenaga medis yang terkonfirmasi positif, maka hari ini kita telah sterilkan ruangan IGD RSUD Poso. Kita berharap sterilisasi yang dilakukan dengan penyemprotan disinfektan bisa mengantisipasi adanya korban berikutnya,” tambahnya.

Saat ini, Tim Gugus Tugas tengah memantau 6.382 pelaku perjalanan, 4.845 di antaranya telah selesai dipantau. Kemudian 63 OTG, 16 Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan 2 Pasien Dalam Pengawasan (PDP). (MANSUR)