PALU- Dua Mahasiswa Fakultas Kedokteran (FK), Universitas Alkhairaat (UNISA), yang tergabung dalam organisasi Asian Medical Students Association (AMSA), Rosalia Dewi Pratiwi dan Israini Putri saat ini berada di Korea Selatan.
Keduanya menjadi delegasi FK UNISA pada forum internasional Asian Medical Students Conference (AMSC) di Korea Selatan.
Israini Putri yang dihubungi media ini, Sabtu,(30/7), dari Korea mengabarkan kondisi mereka berdua saat ini dalam keadaan baik, mengikuti konferensi tahunan Asian Medical Students Association (AMSA), Internasional yang melibatkan ratusan mahasiswa kedokteran dari 20 cabang lokal organisasi AMSA di seluruh kawasan Asia-Pasifik.
Konferensi AMSA sekawasan Asia Pasifik, kata mahasiswa angkatan 2020 itu, membahas isu-isu yang sedang hangat dalam bidang kedokteran. Salah satunya, upaya yang sedang dilakukan untuk menyediakan layanan medis yang memadai bagi pasien di seluruh dunia.
“Maka dari itu tema yang diangkat dalam konferensi tahun ini adalah “Telemedicine: Is it optimal or suboptimal?,”tandasnya.
Dia mengatakan, kegiatan utama AMSC terdiri dari tiga aspek utama, yakni, program akademik, budaya dan sosial. Kegiatan ini, lanjut Israini, memungkinkan mahasiswa kedokteran dari setiap AMSA chapter untuk berkumpul, berdiskusi dan mempresentasikan proyek dan penelitian mereka yang dilakukan berdasarkan tema yang disepakati untuk konferensi tahun ini.
Rosalia Dewi Pratiwi menambahkan, peserta dari kegiatan ini melibatkan partisipasi ratusan mahasiswa kedokteran. Fakultas Kedokteran Universitas Alkhairaat Palu turut berpartisipasi mengikuti kegiatan Asian Medical Students’ Conference (AMSC) di Korsel ini yang diwakili oleh dirinya dan Israini Putri.
Kegiatan itu kata Rosalia, dilaksanakan secara luring di Korea Selatan tanggal 17-23 Juli 2022 dengan rangkaian kegiatan kompetisi akademik, keynote lecture yang dilaksanakan di Korea University, dilanjutkan dengan sesi group project atau group discussion yang hasilnya dipaparkan dihadapan para delegasi AMSC dari berbagai negara, serta Cultural Workshop.
Ridwan Laki/Ikram
