PALU – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palu, berharap pembangunan New Mall Tatura segera berlanjut kembali pasca terhenti akibat keputusan Pemerintah Kota Palu yang melakukan pembekuan keuangan PT. Citra Nuansa Elok (CNE) selaku perusahan pengelola pembangunan.
“Kita harap pembangunannya New Mall Tatura kembali berlanjut. Karena memang Mall ini memiliki banyak manfaat kalau segera beroperasi, selain mejadi salah satu daya tarik di Kota Palu, juga membuka lapangan pekerjaan,” Ucap Ketua Komisi B DPRD Palu, Rezki Hardianti Ramadani, di Palu, Selasa (30/08).
Politisi Demokrat ini menjelaskan, dalam waktu dekat akan menggelar pertemuan dengan PT.CNE. Pertemuan tersebut dilakukan terkait progres pembangunan serta membahas investor yang akan berinvestasi di New Mall Tatura.
“Waktu pembahasan Rencana Kerja Anggaran (RKA) mereka (Direksi PT.CNE-red) mengaku akan segera bertemu dengan investor baru. Kita tunggu saja hasilnya, semoga mall itu berlanjut lagi pembangunannya,” lanjut Rezki.
Senada dengan Rezki, Sekertaris Komisi B, Joppi Alvin Kekung mengharapkan hal yang sama. Menurutnya, mall tersebut dibangun tidak membebani APBD, sehingga perlu mendapat dukungan.
Dijelaskan juga, Komisi B sampai saat ini tidak mendapat kejelasan terkait pembekuan keuangan PT. CNE oleh Pemkot selaku pemilik saham utama.
“PT.CNE ini sudah sejak lama tidak mendapat suntikan dana pennyertaan modal. Jadi kita harap pembangunannya berlanjut. Karena memang sampai saat ini, kita di DPRD tidak pernah diberi tahu terkait dasar pembekuan keuangan PT.CNE,” kata Joppi.
Lanjut Joppi, jika pembangunannya segera rampung, maka perputaran perekonomian masyarakat berjalan. Tidak menutup kemungkinan New Mall Tatura bisa berkontribusi dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
“Di zaman pak Karman Karim, PT.CNE pernah meyumbang untuk kas daerah Rp3 milyar, namun hal itu belum bisa diterima berdasarkan rekomendasi BPK. Jadi kalau New Mall Tatura kembali beroperasi dengan konsep yang baru, maka tidak menutup kemungkinan ke depan mall ini bisa menjadi salah satu sumber PAD,”pungkasnya. (YAMIN)