PARIMO – Partai Berkarya mengambil keputusan politik mundur dari Fraksi Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Parigi Moutong.
Keputusan itu dikuatkan dengan terbitnya surat dari Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Berkarya, Nomor 001/DPD-08/Berkarya-III/2022, Perihal penarikan anggota DPRD Partai Berkarya dari Fraksi Gerindra.
Dalam surat tersebut ditegaskan, DPD Berkarya menarik Anggota legislatif (Anleg), Amelia Santrillah Rahman dari Fraksi Gerindra, karena penempatan Amelia Santrillah Rahman dalam Alat Kelengkapan Dewan (AKD) yang dilakukan tanpa berkoordinasi dan komunikasi ke DPD Partai Berkarya Parimo, sehingga menarik keanggotaan bersangkutan dan memilih bergabung di Fraksi Bintang Indonesia.
Terkait dengan hal tersebut, Amelia Santrillah Rahaman mengatakan, dengan masuknya surat dari Partainya meminta pimpinan DPRD untuk memberikan kebijakan dengan menangguhkan surat tersebut. Sebab, secara internal belum ada kesepakatan bahwa dirinya akan bergabung di Fraksi mana.
“Intinya belum ada pembicaraan dari pihak DPD maupun DPW,” ucap Amelia, dalam Rapat Paripurna DPRD, Rabu (23/03).
Ia mengaku, sejauh ini DPW sendiri tidak mengetahui adanya penarikan keanggotaan dari Fraksi Gerindra. Hanya saja, DPD sendiri mengambil langkah antisipasi, sebab salah satu anggota Fraksi Bintang Indonesia dari Partai Bulan Bintang (PBB) mewacanakan berpisah dari Perindo.
Harusnya kata dia, ketika DPD memasukan surat ke pimpinan DPRD, mestinya melakukan pemberitahuan ke DPW minimal tembusan yang disampaikan.
“Karena ini belum adanya persetujuan dari Provinsi dan saya pribadi. Untuk itu, saya telah menghubungi DPW untuk mengambil tindakan, maka dari itu arahannya agar tetap bertahan dan tidak ada pemindahan ke Fraksi lain,” terangnya.
Sementara itu, Ketua Fraksi Gerindra, Arifin Daeng Palalo mengatakan, sesuai komunikasi pimpinan DPD Berkarya menanyakan terkait penempatan kadernya. Sebagai ketua Fraksi maka dirinya menempatkan di Komisi empat.
“Tiba-tiba saya juga ditelfon bahwa tidak ada komunikasi, karena urusan itu diserahkan kepada Ibu Amelia untuk berkomunikasi dengan partainya, bahwa tetap di Komisi empat,” jelasnya.
Arifin mengaku sejauh ini tidak ada persoalan di dalam internal fraksi. Dirinya baru mengetahui keputusan Berkarya itu saat Rapat Paripurna.
Dia mengaku, sejauh ini Fraksi Gerindra dan perwakilan Berkarya masih memiliki kekompakan, sehingga memilih untuk bertahan. Bahkan, dirinya akan menemui pimpinan partai baik DPD dan DPW
“Komunikasi saya dengan ibu Amelia, dirinya masih berkeinginan tetap di Fraksi Gerindra, karena penghargaan yang kami berikan sebagai Sekretaris,” jelasnya.
Ia menambahkan, apabila nantinya surat tersebut dianulir, pihaknya memastikan Berkarya akan diterima bergabung dengan Fraksi tersebut.
“Saya pastikan akan diterima kembali karena beliau sangat baik di lembaga DPRD ini,” pungkasnya.
Reporter : Mawan
Editor : Yamin