PALU- Ketua BPD Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Kota Palu, H Amin Badawi mendorong kepengurusan BPD KKSS periode 2023-2028 nanti, untuk membentuk kerja sama atau kemitraan usaha dalam kesaudagaran di dalam KKSS.
Ia menyebutkan, terdapat sekitar 65 persen atau 65 ribu jiwa adalah pelaku ekonomi di kelas mikro kecil dan menengah. Dan jumlah penduduk Kota Palu berkisar 378.764 jiwa 30 persennya berasal dari Sulawesi Selatan
“Tentu potensi dan aset cukup besar untuk mendorong percepatan kemajuan Kota Palu di seluruh sektor pembangunan khususnya pembangunan sosial, ekonomi ,” bebernya
Maka perlu diupayakan peserta forum musda IV BPD KKSS Kota Palu sebut dia, bagaimana serta apa upaya merumuskan program dan strategi tepat, untuk menggalang atau mengkonsolidasikan kembali kebersamaan dalam persaudaraan di rumah besar KKSS.
Olehnya dia berharap pada forum Musda, merumuskan solusi dan formulasi cerdas dalam program kerja demi kemajuan KKSS ke depan.
Sementara Wali Kota Palu diwakili Sekretaris Kota (Sekot) Palu Irmayanti Pettalolo menjelaskan sebagai organisasi paguyuban tertua dan terbesar, KKSS memerlukan perhatian penanganan serta komitmen yang baik.
“Untuk dapat komitmen agar bertahan Mandiri dan profesional serta menjadi panutan bagi masyarakat,” paparnya.
Ia mengatakan, KKSS harus mampu mendorong memelihara dan mengembangkan nilai-nilai budaya, suku yang ada di Sulawesi Selatan meskipun berada di perantauan.
Ia mengatakan, ketua dan pengurus KKSS Kota Palu kelak terpilih, harus membuktikan merealisasikan seluruh program kerja telah disusun.
“Harus dibuktikan tidak hanya di atas kertas, tidak sekadar talk only no action,” katanya.
Dia berharap, pengurus terpilih nanti bisa bersinergi dan berkolaborasi bersama Pemerintah Kota Palu, agar program bisa berjalan optimal.
Ketua Badan Pengurus Wilayah (BPW) KKSS Sulteng H.Tjabani menegaskan agar pelaksanaan Musda berdasarkan pada Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART).
Musda ke IV BPD KKSS Kota Palu ini dibuka oleh Sekot Palu Irmayani Pettalolo, berlangsung selama dua hari untuk memilih Ketua dan Kepengurusan baru periode 2023-2028.
Dari kabar berseliweran di ajang Musda, dr Husaema digadang-gadang calon terkuat.
IKRAM)