DONGGALA – Pemerintah Kabupaten Donggala terus memperlihatkan komitmen dalam menurunkan angka stunting. Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P2KB) Kabupaten Donggala, Lasamudia Ladilili, yang mengungkapkan bahwa sampai akhir Juli 2024, angka stunting di daerah ini berhasil turun signifikan mencapai 17,4%.
Angka tersebut tercatat berdasarkan laporan dari sistem E-PPGBM (Elektronik Pencatatan dan Pelaporan Gizi Masyarakat), yang menghimpun data terkait kondisi gizi masyarakat di Kabupaten Donggala. Lasamudia menjelaskan, penurunan ini merupakan hasil dari komitmen pemerintah dan kolaborasi berbagai pihak, termasuk pemerintah kecamatan, kelurahan, dan desa yang aktif dalam mendukung program penurunan stunting.
“Keberhasilan ini tidak terlepas dari peran aktif berbagai pihak di lapangan. Kami sudah menyatakan perang melawan stunting dan hasilnya mulai tampak,” kata Lasamudia, Selasa (18/11).
Pencapaian ini mendapat apresiasi dari Anggota DPRD Donggala, Jinurain Lamakatutu, yang juga menekankan pentingnya data yang akurat untuk mendukung kebijakan penanganan stunting. Menurutnya, Pemkab Donggala perlu memiliki data terkini terkait kondisi gizi masyarakat di seluruh desa untuk melakukan evaluasi kebijakan yang tepat.
“Data yang valid akan sangat membantu dalam mengetahui desa mana yang memiliki tingkat stunting tertinggi, sehingga kebijakan yang diambil bisa lebih tepat sasaran,” ungkap Jinurain.
Dia juga menyoroti bahwa data survei status gizi Indonesia 2023 menunjukkan prevalensi stunting di Kabupaten Donggala mencapai 34,01%. Oleh karena itu, menurutnya, Pemkab Donggala harus segera memiliki data terbaru di tahun 2024 untuk merancang langkah-langkah yang lebih efektif dalam menurunkan angka stunting.
“Fraksi PDI Perjuangan siap mendukung dan mengawal kebijakan pemerintah daerah terkait penanganan stunting. Kami berharap, kerja sama yang baik ini bisa membawa dampak positif bagi kesejahteraan dan kesehatan masyarakat Donggala,” tutup Jinurain.
Dengan langkah konkret dan kerjasama yang kuat antara pemerintah dan masyarakat, Kabupaten Donggala berharap dapat terus menurunkan angka stunting dan mewujudkan masa depan yang lebih sehat bagi generasi mendatang.
Reporter: ***/Irma