DONGGALA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Donggala, Sulawesi Tengah, mendapatkan bantuan puluhan unit alat pertanian dari Kementerian Pertanian (Kementan).
Bantuan tersebut berupa hand tracktors roda empat sebanyak 20 unit dalam rangka peningkatan swasembada pangan di daerah itu.
“Peralatan tersebut diperuntukkan bagi kelompok tani sawah yang tersebar di wilayah Kabupaten Donggala yang selama ini cukup potensial dalam memproduksi beras,” jelas Kadis Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Donggala, Hari Soetjahjo, Senin (15/06).
Selain traktor roda empat, Kementan juga memberi bantuan 10 unit Combine Tresher (mesin panen padi). Alat yang menyerupai mobil ini merupakan kombinasi tiga operasi yang berbeda dalam satu rangkaian. Mulai dari menuai padi, merontokkan padi dari bulirnya hingga menampi.
Menurut Hari, pengelolaan mesin panen tersebut juga dilakukan secara berkelompok oleh petani yang telah dibentuk di masing-masing kecamatan.
Adapun kecamatan yang menjadi penerima bantuan alat mesin panen padi dan hand tracktors tersebut yaitu Kecamatan Sojol, Sojol Utara, Dampelas, Sirenja, Rio Pakava dan Banawa Tengah.
“Adanya bantuan peralatan pertanian ini demi memudahkan petani dalam menghasilkan produksi padi. Pemerintah menjamin petani sejak penggarapan lahan sampai panen, menggunakan alat yang sangat memudahkan. Tentunya dengan harapan agar dapat terus meningkatkan produktivitasnya dibanding sebelumnya yang masih dengan tenaga terbatas,” ungkap Hari.
Berdasarkan data statistik pertanian, dalam sepuluh tahun terakhir, Kabupaten Donggala masih menjadi penghasil beras terbesar keempat di Sulawesi Tengah.
Adapun penghasil terbesar pertama masih dipegang Kabupaten Parigi Moutong, disusul Kabupaten Banggai dan Kabupaten Sigi.
Ketiga kabupaten tersebut memiliki lahan pertanian sawah dan produksi padi yang cukup besar di antara kabupaten yang ada. (JAMRIN AB)