PARIMO – Sebuah kebakaran hebat menghanguskan rumah milik warga di Desa Torue, Kamis 15 Agustus 2024. Insiden terjadi sekitar pukul 14.20 Wita, ketika pemilik rumah, Bapak Sabrun, sedang tidak berada di tempat karena bekerja. Kebakaran diketahui oleh warga yang melintas di depan rumah korban.
Kapolsek Torue, Ipda Arbit, SH, menjelaskan kronologi kejadian. Sekitar pukul 12.00 Wita, anak-anak Bapak Sabrun, yaitu Alifsyah dan Nia, meninggalkan rumah untuk pergi ke sekolah di SMA Negeri 1 Torue guna mengikuti kegiatan Gerak Jalan.
“Bapak Sabrun sudah pergi bekerja sejak pagi hari, sehingga rumah dalam keadaan kosong saat kebakaran terjadi,” ujar Ipda Arbit.
Warga yang pertama kali mengetahui kebakaran segera berlari untuk meminta bantuan. Mereka pergi ke perumahan nelayan terdekat untuk mendapatkan pertolongan.
“Warga perumahan nelayan segera menuju lokasi kebakaran setelah menerima informasi,” tambah Ipda Arbit.
Dalam upaya memadamkan api, warga menggunakan alat seadanya seperti ember dan selang, serta mengambil air dari empang di belakang rumah. Meskipun usaha ini membantu mengendalikan api, baru sekitar pukul 15.50 Wita, mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi untuk mengatasi sisa-sisa bara api.
Kebakaran ini mengakibatkan kerugian materiil yang diperkirakan mencapai Rp 70 juta. Penyebab kebakaran belum dapat dipastikan, namun api diduga berasal dari bagian dapur rumah yang terbuat dari papan, yang dengan cepat membesar dan merambat ke seluruh bagian rumah serta barang-barang di dalamnya.
Pihak berwenang masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk menentukan penyebab pasti dari kebakaran tersebut.
Reporter : Mawan
Editor : Yamin