POSO – Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Poso meluncurkan program inovatif pemerintah “Gerakan Pangan Murah”, dalam rangka menyongsong bulan suci Ramadhan 1446 Hijriah sekaligus merayakan hari jadi Kota Poso ke-130 di alun alun Maroso, Jumat (07/3).
Program ini merupakan upaya pemerintah daerah untuk menjamin ketersediaan pangan berkualitas dengan harga terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat.
Kadis Ketahanan Pangan Poso, Dr. Drs. John Yus Madoli, M. Si mengatakan, program Gerakan Pangan Murah merupakan respon nyata atas dinamika pasar yang kerap mengalami fluktuasi harga selama bulan Ramadhan.
“Melalui gerakan ini, kami berupaya menjaga agar harga pangan tetap stabil dan terjangkau, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir terhadap beban ekonomi di bulan Ramadan,” ujarnya.
Ia menyebut, berbagai komoditas pangan pokok telah diidentifikasi sebagai target utama untuk dimasukkan dalam program subsidi harga.
“Seperti beras, minyak goreng, terigu, telur, bawang merah dan bawang putih,” sebut Yus Madoli.
Menurutnya, program ini merupakan hasil sinergi antara pemerintah daerah, pelaku usaha, dan komunitas lokal yang bekerja sama mengoptimalkan distribusi pangan di pasar tradisional maupun modern.
“Gerakan Pangan Murah tidak hanya bertujuan untuk menstabilkan harga pangan, tetapi juga sebagai upaya pemberdayaan ekonomi masyarakat lokal,” pungkasnya.
Reporter : Ishaq Hakim
Editor : Yamin
