PALU- Ratusan massa aksi tergabung dalam Aliansi Umat Islam Sulteng dan Front Umat Islam Sulteng menuntut agar penyelenggaraan Festival Persahabatan di Gelora Bumi Kaktus (GBK) dibatalkan dan menolak kedatangan Pdt Peter Yougren.
Massa aksi menggeruduk hotel Aston, Jalan Monginsidi, Palu, tempat menginapnya panitia festival tersebut, Rabu (29/1). Mereka menemui Ketua Panitia Festival Persahabatan Pdt Yewin Tjandra dalam aksi unjuk rasa depan hotel tersebut.
Atas tuntutan massa aksi, Yetwin mengatakan, berupaya membicarakan hal tersebut dengan panitia, sebab dirinya memiliki keterbatasan.
Yetwin juga memohon maaf dalam pelaksanaan festival ada miskomunikasi, dirinya sudah marah-marah kepada panitia atas hal-hal membuat ketidaknyamanan.
Koordinator Lapangan Alif Veraldi mengatakan, kerukunan umat di Sulteng sejak lama sudah terawat, saling berdampingan dan toleran. Namun kemunculan baliho kegiatan festival persahabatan dan kedatangan Pdt Peter Youngren dengan rangkaian kegiatan pengobatan spritual menimbulkan keterusikan umat Islam. Apalagi dengan beredarnya pesan berantai whatsapp buku kisah Peter Yougren berjudul “Meraih Kemenangan Di Daerah Musuh”.
Ustad Thoriq dalam orasinya mengatakan, toleransi di Tanah Kaili Tadulako sudah sejak lama terjaga dan nabi Muhammad SAW dari 1400 tahun lalu sudah mengajarkan, makna hakikat toleransi dalam urusan duniawi tapi bukan dalam urusan aqidah.
Usai menyampaikan tuntutan massa aksi lalu menuju gedung GBK terletak di Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Talise, Kecamatan Mantikulore guna memasang spanduk penolakan festival Persahabatan dan Kedatangan Pdt. Peter Youngren.
Reporter : IKRAM
